Jalan Rusak

Miris, Puluhan Tahun tidak Tersentuh Pembangunan, Jalan Desa Panca Arga Mirip Kubangan Kerbau

Kondisi jalan Desa Panca Arga di Kabupaten Asahan sudah mirip kubangan kerbau karena tidak tersentuh pembangunan

TRIBUN MEDAN/ALIF ALQADRI HARAHAP
Situasi terkini jalan penghubung di Desa Panca, Kecamatan Rawang Pancang Arga, Kabupaten Asahan Arga hancur lebur. Puluhan siswa bertelanjang kaki melintasi jalan, Jumat(18/11/2022). (Alif Alqadri Harahap / Tribun-Medan.com) 

TRIBUN-MEDAN.COM, ASAHAN - Kondisi jalan rusak di Desa Panca Arga, Kecamatan Rawang Pancang Arga, Kabupaten Asahan sudah mirip kubangan kerbau.

Selama puluhan tahun, jalan rusak yang mirip kubangan kerbau ini tak pernah tersentuh pembangunan.

Kian hari, jalan rusak yang menjadi penghubung antara Dusun VII dan Dusun VIII kondisinya makin gawat.

Baca juga: Benteng Sungai Jebol, Akses Jalan Masyarakat Tanjungmorawa Putus

Anak sekolah hingga masyarakat terpaksa berjibaku melintasi lumpur merah yang menumpuk di tengah jalan. 

Erwin Sinulingga, warga Desa Panca Arga mengatakan, pemerintah terkesan tutup mata terhadap kampungnya. 

"Jalan desa kami hancur, dan bahkan babak belur. Hasil penjualan pertanian milik warga desa menurun karena penampung hasil tani tidak mau masuk ke desa," kata Erwin, Jumat(18/11/2022). 

Baca juga: Balai Jalan Lamban Terkesan Acuh, Sat Lantas Polresta Deliserdang Turun Tangan Perbaiki Jalan Rusak

Erwin mengatakan, siswa dan guru kerap terlambat masuk sekolah.

Para pelajar dan guru sering terjatuh masuk ke dalam kubangan lumpur tersebut. 

"Apalagi musim hujan seperti ini, jalan ini berlumpur dan becek. Bahkan kalau nekat melintas, mobil sulit untuk kembali (terjebak)," katanya. 

Ia berharap, Pemkab Asahan memiliki hati nurani memperbaiki jalan desa tersebut. 

Baca juga: Banyak Makan Korban Bahkan Ada yang Hampir Mati, Jalan Rusak Tanjungmorawa tak Kunjung Dibenahi

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Asahan, Agus Jaka Putra Ginting mengaku akan melakukan tinjauan pekan depan. 

"Sudah bertemu dengan masyarakatnya, dan hari Selasa (22/11/2022) nanti mau ke lapangan untuk meninjau," kata Agus. 

Ia mengatakan, dalam peninjauan nanti, pihaknya akan membahas apa-apa saja langkah yang akan diambil guna memperbaiki jalan Desa Panca Arga tersebut. 

"Untuk pembangunan belum, masih bagaimana rencananya kalau musyawarah untuk swadaya bersama masyarakat mengatasi sementara," pungkasnya. (cr2/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved