Karo Memilih
KPUD Karo Catat Pendaftar PPK Mencapai 409 Orang jelang Penutupan 2 Hari Lagi
Pendaftaran PPK Kabupaten Karo akan berakhir pada Selasa (29/11/2022) mendatang. Hingga saat ini, sudah 409 orang yang mendaftar.
Penulis: Muhammad Nasrul | Editor: Randy P.F Hutagaol
lihat foto
TRIBUN-MEDAN.com, KARO - Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Karo, telah membuka pendaftaran anggota badan adhoc sejak Minggu (20/11/2022) kemarin. Di tahap awal ini, anggota badan adhoc yang sudah bisa diakses ialah Panita Pemilihan Kecamatan (PPK).
Berdasarkan keterangan dari Komisioner KPUD Karo divisi sosialisasi partisipasi masyarakat dan SDM Dewi Afriany Susanti, pendaftaran PPK sendiri akan berakhir pada Selasa (29/11/2022) mendatang.
Ketika ditanya sudah berapa banyak masyarakat yang mendaftarkan diri sebagai calon anggota PPK, dirinya mengaku sampai saat ini tercatat sudah lebih dari 400 orang.
Baca juga: Santer Info Geng Motor Perbaungan Tawuran di Lubuk Pakam, Ini Kata Kapolres Sergai
"Dari data kita sampai Sabtu (26/11/2022) kemarin, ada sebanyak 409 orang yang sudah mendaftar," Ujar Dewi, Minggu (27/11/2022).
Diketahui, pendaftaran anggota badan adhoc ini dilakukan secara online melalui aplikasi Sistem Informasi Anggota KPU dan Badan Adhoc (SIAKBA).
Berdasarkan data yang didapat, dari 17 kecamatan di Kabupaten Karo seluruhnya sudah ada perwakilan yang mendaftarkan diri menjadi anggota PPK.
Baca juga: Kapolda Sumut Irjen Panca Copot dan Periksa 6 Perwira Menengah, Berikut Daftar Nama dan Pangkatnya
Dari data KPUD Karo, terlihat para pelamar rata-rata sudah melakukan tahapan pengunggahan persyaratan ke SIAKBA. Selain itu, banyak juga yang sudah berkas pendaftarannya sudah melewati tahapan verifikasi.
"Pendaftarannya kan semua dari SIAKBA, jadi setiap pendaftar itu beda tahapannya. Kalau berkasnya sudah diterima, berarti semua persyaratan yang diminta sudah lengkap," ucapnya.
Berdasarkan data terbaru KPUD Karo hingga Sabtu (26/11/2022) kemarin kecamatan yang paling banyak pendaftarnya berada di Kecamatan Kabanjahe sebanyak 54 orang.
Kemudian disusul Kecamatan Tiganderket, dengan jumlah pendaftar sebanyak 36 orang, selanjutnya Kecamatan Berastagi sebanyak 35 orang.
Sementara itu, kecamatan yang berkas pendaftarnya paling banyak sudah diterima dari Kecamatan Berastagi sebanyak 15 orang.
Kemudian, disusul Kecamatan Juhar 12 orang, selanjutnya Kecamatan Lau Baleng dan Munte masing-masing 11 orang.
Dan untuk kecamatan lainnya, sampai saat ini masih di bawah 10 orang yang berkasnya sudah diterima.
(mns/tribun-medan.com)
