Pembunuhan
Ratap Histeris Nurhaida Tamba saat Peti 'Boru Sasada' Masuk Liang Kubur: Haccit Nai Lidya
Haccit nai paninggalhon mon Lidya. Kata-kata lirih beriring gemeletuk rahang dan kucuran air mata itu, meluncur dari mulut Nurhaida Tamba.
Penulis: Aprianto Tambunan | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN - "Haccit nai paninggalhon mon Lidya..."
Kata-kata lirih beriring gemeletuk rahang dan kucuran air mata itu, meluncur dari mulut Nurhaida Tamba tatkala peti jenazah "boru sasada" (putri tunggal, red) masuk ke liang lahat.
"Haccit nai paninggalhon mon Lidya.." secara harfiah dalam bahasa Indonesia berarti teramat sakit caramu meninggalkanku, Lidya.
Baca juga: Detik-detik Percakapan Lidya Sitinjak dan Rizky Lewa sebelum Dibunuh dan Dibuang ke Sumur

Lidya Sitinjak, anak perempuan satu-satunya dari Nurhaida Tamba, ditemukan tewas mengenaskan di dalam sumur. Siswi SMA Harapan Nila Binjai ini dibunuh oleh Reza Sumbing, pria kenalan medsos yang ditolak cintanya.
Sontak saja, ratap tangis nan histeris dari Nurhaida Tamba mengundang kucuran air mata para pelayat.
Pendeta yang memimpin prosesi pemakaman pun mendoakan jasad Lidya Sitinjak untuk terakhir kalinya.
Selepas ibadah dan doa tersebut, liang kubur Lidya Sitinjak pun ditutupi dengan tanah.
Baca juga: Motif Juwita Berutu Culik Bayi di Dairi, Modus Beri Korban BSU BPJS Rp 10 Juta, Begini Kondisi Bayi
Prosesi Pemakaman
Prosesi pemakaman Lidya Sitinjak, korban pembunuhan diwarnai isak tangis keluarga dan kerabat.
Jenazah Lidya Sitinjak dimakamkan di Pemakaman Pipa, Kawasan Pabrik Gula, Desa Purwodadi Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deliserdang, Jumat (16/12/2022).
Pantauan Tribun Medan di lokasi, saat akan menghantarkan jasad Lidya Sitinjak, keluarga dan kerabat serta pihak Gereja melakukan prosesi ibadah di rumah duka sekaligus menerima para pelayat yang menyampaikan bela sungkawa kepada keluarga.
Sekitar Pukul 17.00 WIB, peti jenazah Lidya Sitinjak pun kembali dibawa menggunakan sebuah mobil ambulans ke tempat peristirahatannya yang terakhir.
Sesampainya di lokasi pemakaman yang berada di kawasan persawahan warga, liang kubur yang sudah disediakan pun tampak tergenang air.
Baca juga: Pulang Latihan Natal, Andrian Lubis dan Rizky Tewas Hanyut saat Banjir Sergai, Ini Kronologinya
Isak tangis orang tua dan keluarga pun kembali pecah saat peti jenazah Lidya Sitinjak dimasukan ke dalam liang kubur.
Prosesi pemakaman pun penuh dengan tangisan, di mana hal tersebut merupakan detik-detik terakhir menyaksikan Jenazah Lidya Sitinjak.
Fisik Nurhaida Tamba pun tampak gontai saat meninggalkan lokasi pemakaman.