Pembunuhan
Reza Sumbing, Pembunuh Lidya Sitinjak Dijerat 5 Tahun Penjara, Ini Kronologi dan Fakta-faktanya
Reza Sumbing ditangkap oleh personel gabungan dari Unit 2 Buncil (bunuh culik) Jatanras Polda Sumut yang dipimpin oleh AKP Zikri Muamar.
TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN - Rizky Lewa alias Reza Sumbing, tersangka pembunuh siswi SMA Lidya Sitinjak terancam hukuman lima tahun penjara.
Saat ini, Reza Sumbing yang merupakan residivis narkoba itu masih menjalani pemeriksaan di Polrestabes Medan.
"Pelaku saat ini sudah ditahan, pelaku dijerat dengan pasal 338 KUHP dengan ancaman lima tahun penjara," kata Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol Teuku Fathir Mustafa, Rabu (21/12/2022).
Baca juga: Monyet Ekor Panjang Tersengat Listrik Tegangan Tinggi, Kerap Resahkan Warga Tanjungbalai
Ia mengatakan, pelaku ditangkap oleh personel gabungan dari Unit 2 Buncil (bunuh culik) Jatanras Polda Sumut yang dipimpin oleh AKP Zikri Muamar dan Sat Reskrim Polrestabes Medan.

Fathir mengungkapkan, dari hasil pemeriksaan sementara, pelaku nekat menghabisi nyawa siswi tersebut, karena sakit hati setelah dihina oleh korban.
"Untuk lengkapnya nanti akan disampaikan lebih lanjut, kaitannya dengan motif dan modusnya. Hasil pemeriksaan awal, untuk motif, pelaku melakukan perbuatan ini karena sakit hati," sebutnya.
Baca juga: Wali Kota Medan Bobby Nasution Gelar Kompetisi Mobile Legend Berhadiah Rp 60 Juta, Ini Tujuannya
Sebelumnya, Lidya Patmos Sitinjak siswi SMK Nila Harapan ditemukan tewas dengan kondisi mengenaskan.
Bagaimana tidak, jasadnya ditemukan warga di dalam sumur di areal perkebunan jagung.
Penemuan jasad gadis kelas 2 SMA itu membuat geger warga, pada Kamis (15/12/2022) kemarin.
Saat ditemukan, kondisi gadis malang tersebut masih mengenakan seragam sekolah dan lehernya dalam keadaan terikat dasi.
Setelah ditemukan, jenazah korban pun langsung dievakuasi oleh petugas dan di bawa ke rumah Sakit Bhayangkara Medan.
Fakta-fakta Mayat Gadis SMA dalam Sumur, Kronologi hingga Kesaksian Kades
TRIBUN-MEDAN.com - Temuan mayat gadis remaja dalam sumur sontak menggemparkan warga Jalan Jambu, Desa Serbajadi, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Kamis (15/12/2022) siang.
Kondisi mayat gadis remaja yang berpakaian seragam sekolah menengah atas (SMA) itu sungguh mengenaskan.
Tribun Medan menyarikan kembali deretan fakta mayat gadis SMA dalam sumur.

1. Kronologi Temuan Jasad
Kanit Reskrim Polsek Sunggal, Iptu Suyanto Usman Nasution membenarkan penemuan mayat siswi tersebut di dalam sumur.
Ia mengatakan, mayat tersebut pertama kali ditemukan oleh pemilik ladang. Diperkirakan jenazah sudah dua hari berada di dalam Sumur.
Baca juga: Pulang Latihan Natal, Andrian Lubis dan Rizky Tewas Hanyut saat Banjir Sergai, Ini Kronologinya
"Jadi benar tadi kami terima informasi dari kepala desa, bahwasanya telah ditemukan sesosok Mayat, perempuan yang mengenakan pakai SMA di dalam sumur," kata Usman kepada Tribun Medan, Kamis (15/12/2022).
Usman menambahkan, setelah mendapatkan informasi tersebut pihaknya langsung mendatangi lokasi penemuan jasad gadis yang mengenakan seragam SMA tersebut.
Namun, sayangnya tidak ditemukan logo ataupun petunjuk seragam sekolah mana yang dikenakan oleh korban.
"Kita lakukan olah TKP kita panggil Inafis, kemudian kita mencari saksi-saksi untuk menemukan penyebab kematian siswi tersebut," sebutnya.
Dijelaskannya, hingga saat ini pihaknya belum mengetahui identitas dari jasad korban tersebut.
Baca juga: Tampang Pembunuh Karmila Simatupang, Pelaku Beber Alasan Habisi Nyawa Korban
Tetapi, ia membeberkan bahwa saat ditemukan kondisi jenazah ada ditemukan sejumlah bekas memar.
"Untuk sampai saat ini identitas belum kita temukan, kita lakukan penyelidikan untuk mencari identitas maupun penyebab kematiannya," ungkapnya.
"Dugaan usia sekira 16 sampai 17 tahun, ciri-ciri khusus belum ditemukan. Untuk luka ada ditemukan lebam, tapi nanti itu dari hasil pengecek rumah sakit," sambungnya.
Dikatakan Usman, saat ditemukan kondisi jenazah memang dalam keadaan lehernya terjerat dasi.
"Kondisi mayat di dalam sumur dengan kondisi tidak terikat. Tadi ada (dasi di leher), tapi nanti kita pastikan lagi apakah itu karena disengaja atau memang apa penyebabnya," tuturnya.
Amatan tribun-medan, saat ditemukan kondisi jenazah dalam keadaan terlungkup di dalam Sumur ditutupi ranting kayu.
Baju korban dalam keadaan terbuka, dan mengenakan pakaian dal berwarna merah maroon.
Korban juga mengenakan sepatu berwarna hitam di kaki sebelah kanan, sementara kaki sebelah kirinya hanya memakai kaos kaki.
Jasad korban juga belum mengeluarkan bau.
Saat ini, jenazah telah dievakuasi oleh petugas dan dibawa ke rumah sakit Bhayangkara Medan.
2. Kesaksian Kepala Desa Marlon Purba
Warga Desa Serbajadi, Kecamatan Sunggal, Deliserdang dikejutkan dengan penemuan sesosok jasad gadis mengenakan seragam sekolah di dalam sumur areal perkebunan jagung.
Menurut Kepala Desa Serbajadi, Marlon Purba menjelaskan penemuan jasad gadis itu pertama kali ditemukan oleh pemilik kebun jagung, pada Kamis (15/12/2022) siang.
"Tadi warga melaporkan ke kita, berkisar pukul 13.00 WIB setelah Dzuhur. Setelah itu kami langsung ke lokasi," kata Marlon kepada Tribun Medan, Kamis (15/12/2022).
Ia mengatakan, saat ditemukan jasad korban mengenakan seragam sekolah tanpa simbol dan dalam kondisi terlungkup di dalam Sumur ditutupi ranting kayu.
"Jenazah diperkirakan anak sekolah berjenis kelamin perempuan, di seputaran sumur itu kebun Jagung. Pemilik lahan yang awal mengetahui," sebutnya.
"Yang terlihat tadi kedua kaki, kepala menjurus ke dalam sumur, yang timbul itu paha dari paha sampai ke tumit," sambungnya.
3. Korban sedang Datang Bulan
Kepala Desa Serbajadi, Marlon Purba Marlon, setelah mengetahui penemuan tersebut pihaknya langsung menghubungi polisi.
Saat dievakuasi oleh petugas, kondisi jasad terlilit dasi di bagian lehernya.
"Pakai seragam SMA lengkap, tidak ada atribut hanya OSIS, dan kondisi lagi haid, tadi diperiksa sama polisi ada pembalut," bebernya.
Lebih lanjut, Marlon memastikan bahwa korban bukan merupakan warga nya.
"Tidak ada satu pun yang mengenal jenazah tersebut, kemungkinan warga daerah lain," ujarnya.
Dia menuturkan bahwa, sebelum ditemukan jasad korban warga tidak ada yang melihat ada yang masuk ke areal perkebunan jagung itu
"Tidak ada kecurigaan masuknya jam berapa, tidak ada yang mengetahui," katanya.
4. Lidya Sitinjak, Identitas Mayat Gadis dalam Sumur
Salah seorang pria bernama Alex Sitompul, mendatangi lokasi penemuan jasad gadis di dalam sumur di Jalan Jambu, Desa Serbajadi, Kecamatan Sunggal, Deliserdang, Kamis (15/12/2022).
Saat ditanyai, pria tersebut mengaku merupakan kerabat kerja orang tua dari gadis yang ditemukan memakai seragam sekolah tersebut.
Ia sempat membeberkan identitas korban yakni, bernama Lidya Patmos Sitinjak yang berstatus sebagai pelajar kelas dua SMA.
"Anak teman saya ini korbannya, saya satu kerjaan dengan ayahnya di pabrik sepatu di dekat sini. Ayahnya marga Sitinjak, kalau sekolah anaknya nggak tahu," kata Alex kepada Tribun-medan, Kamis (15/12/2022).
Alex menjelaskan, mendatangi lokasi memang untuk memastikan apakah memang benar korban merupakan anak dari rekannya.
"Informasinya memang kurang lebih sudah tiga hari menghilang korban ini, makanya dapat informasi ini pulang kerja langsung kemari kami," sebutnya.
Ia mengaku belum melihat langsung korban saat ditemukan tewas. Namun, dia memastikan bahwa itu merupakan anak rekannya yang sudah hilang beberapa hari.
"Waktu datang kemari jenazah nya sudah di bawa ke rumah sakit Bhayangkara," bebernya.
Diungkapkannya, keluarga korban juga telah mengetahui penemuan mayat tersebut.
"Tadi ayahnya sempat nangis-nangis dengar kabar ini. Aku tadi sempat antar ayahnya pulang ke rumahnya di Desa Purwodadi, Kecamatan Sunggal," ujarnya
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Sunggal, Itu Suyanto Usman Nasution membenarkan identitas korban.
"Iya benar, identitasnya sudah diketahui Lidya Patmos," pungkasnya.
(*/TRIBUN MEDAN/ALFIANSYAH)
(cr11/tribun-medan.com)