Berita Seleb
Sering Dihujat Gegara Pola Asuhnya pada Baby Issa, Nikita Willy Pilih Tutup Telinga
Apalagi kini justru banyak yang memberi nasihat atau prihatin dengan nasib Baby Issa yang dianggap terlalu dididik mandiri sedari dini.
Penulis: Rena Elviana Purba | Editor: Septrina Ayu Simanjorang
TRIBUN-MEDAN.com - Artis Nikita Willy diketahui tengah menikmati perannya sebagai seorang ibu.
Nikita Willy pun disibukkan dengan kegiatan baru sebagai ibu untuk merawat anak pertamanya tersebut.
Seperti diketahui, Nikita Willy melahirkan putra pertamanya pada 8 April 2022 di Cedars-Sinai Medical Center, Los Angeles, Amerika Serikat.

Putra pertama Nikita Willy dengan Indra Priawan tersebut diberi nama Issa Xander Djokosoetono, atau kerap dikenal dengan sebutan Baby Issa.
Selama persiapan dan sesudah melahirkan, sosok artis cantik ini kerap menuai perhatian publik.
Pasalnya, Nikita Willy terlihat begitu royal mengeluarkan uang demi anaknya. Salah satunya terlihat dari rumah sakit tempat ia melahirkan.
Istri Indra Priawan ini diketahui memilih melahirkan di luar negeri karena rumah sakit tersebut termasuk salah satu rumah sakit yang terbaik di dunia.
Baca juga: Anak Nikita Willy Dipuji, Begini Cara Membangun Kedekatan dengan Baby Issa
Tak hanya rumah sakitnya saja, bahkan dokter yang menanganinya lahiran pun merupakan salah satu dokter terbaik di Amerika Serikat.
Kini setelah dirinya sudah pulih pasca lahiran dan usia bayinya lebih kurang 7 bulan, Nikita Willy sudah kembali ke Jakarta.
Tetapi Nikita Willy saat ini memang belum kembali ke dunia entertainment Tanah Air.
Hanya saja ia cukup aktif membagikan aktivitasnya sebagai ibu baru kepada penggemarnya melalui media sosial miliknya.

Selain membagikan aktivitasnya sebagai ibu baru, Nikita Willy juga banyak membagikan ilmu parenting yang ia miliki kepada publik.
Tetapi sayang, ilmu parentingnya tersebut justru banyak menuai hujatan atau kritikan dari netizen.
Banyak ibu-ibu yang merasa tak sepaham dengan pola asuhnya.
Nikita Willy pun sadar bahwa ilmu parenting yang ia bagikan banyak menerima kritikan dari publik.