Dituding Kadishub Medan Menjadi Penyebab Kemacetan di Jalan HM Yamin, Ini Tanggapan PT KAI Sumut

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional I Sumatera Utara memberikan tanggapan mengenai pernyataan Kepala Dinas Perhubungan Kota Medan, Iswar Lubis terkait kemacetan yang saat ini terjadi di Jalan HM Yamin Kota Medan dikarenakan intensitas lintasan Kreta Api yang meningkat drastis hingga 100 hari per hari. 

"Pergerakan kereta api dan langsiran di perlintasan HM Yamin perhari ada 96 kali, perkiraannya (perkiraan Dinas perhubungan) mendekati," ujar Anwar Solikhin, Manager Humas PT KAI Divre I SUSU kepada Tribun Medan, Selasa (3/1/2022). 

Baca juga: Jalan HM Yamin Kini Makin Macet, Iswar Lubis Tuding Disebabkan Intensitas Kereta Api yang Melintas

Dikatakannya, untuk sekali melintas penutupan palang pintu akan membutuhkan waktu kurang lebih hanya 2 menit. 

"Pada saat melintas membutuhkan waktu kurang lebih 2 menit," katanya. 

Oleh karena itu, untuk mengurangi kemacetan dan kepadatan akibat meningkatnya intensitas kereta api di Jalan HM Yamin, pihaknya mendukung penuh pembuatan underpass atau flyover. 

"KAI sangat mendukung apabila perlintasan MH Yamin dibuat tidak sebidang, seperti pembuatan underpass atau flyover sesuai dengan amanah UU Nomor 23 Tahun 2007 tentang Perkeretaapian," pungkasnya

Sebelumnya, Pemko Medan mengakui kalau saat ini jalan HM Yamin Kota Medan semakin macet belakangan ini. 

Menurut Kepala Dinas Perhubungan Kota Medan, Iswar Lubis semakin macetnya jalan tersebut karena lalu lintas kereta api meningkat drastis.

Baca juga: Kadishub Angkat Bicara Terkait Pernyataan Bobby Kota Medan Mengalami Kemacetan Parah di 2023

Berdasarkan data yang diterimanya, saat ini kereta api yang melintas melewati jalan raya itu mencapai 100 kali dalam sehari. 

Padahal sebelumnya kereta api yang melintas hanya di sekitaran 60 hingga 70, Hal itulah yang menyebabkan area tersebut semakin macet.

(cr10/tribun-medan.com)