Dugaan Bunuh Diri
Putri Napitupulu, Mahasiswi Cantik yang Tewas Bersama Renaldi Nainggolan Dimakamkan tanpa Acara Adat
Putri Napitupulu, mahasiswi cantik yang tewas bersama pacarnya dimakamkan di kampung halamannya di Kabupaten Batubara
TRIBUN-MEDAN.COM,BATUBARA- Putri Napitupulu, mahasiswi cantik yang ditemukan tewas bersama pacarnya, Renaldi Nainggolan sudah dimakamkan pihak keluarga.
Jenazah Putri Napitupulu dimakamkan di kampung halamannya yang ada di Desa Kwala Sikasim, Kecamatan Sei Balai, Kabupaten Batubara.
Saat pemakaman, pihak keluarga tidak menyelenggarakan prosesi adat.
Tidak diketahui pasti kenapa hal tersebut tidak dilaksanakan.
Baca juga: TRAGIS, Sepasang Kekasih Reynaldi Agustinus dan Putri Napitupulu Ditemukan Tewas di Kamar Hotel
"Tanpa diadatkan langsung dimakamkan. Begitu sampai pagi, langsung dikebumikan," kata Camat Sei Balai, Wali Wala Sagala, Sabtu (8/1/2023).
Wali tidak tahu pasti, kenapa Putri Sagala bisa tewas bersama pacarnya.
Apakah karena tindak bunuh diri atau yang lainnya, Wali mengaku belum menerima laporan dari kepala desa.
"Tidak tahu kenapa (tewas), soalnya kami juga belum dapat konfirmasi dari kepala desanya," katanya.
Namun begitu, ia mengaku masih berupaya mencari tahu apa penyebab pasti kematian korban.
Baca juga: Putri Napitupulu Tewas Bersama Pacar di Kamar Hotel di Tangerang, Jenazah Dimakamkan di Batu Bara
Dikutip dari TribunTrends, Putri Napitupulu tercatat sebagai mahasiswi Sastra Inggris di Universitas Pamulang.
Nama Putri juga tercatat pada Pangkalan Data Pendidikan Tinggi.
Wakil Rektor III Universitas Pemulang M Wildan mengungkapkan, korban Putri adalah mahasiswi cerdas dan mudah bergaul.
"Secara data, IPK 3,03 itu adalah prestasi yang bagus. Dan rekapan terakhir, tidak ada nilai yang D. Dia tercatat semester 10. Dan memang di KRS terbaru, anaknya tengah masuk ke penulisan skripsi," kata Wildan saat ditemui di kampus UNPAM Victor, Kamis (5/1/2023).
"Artinya, secara akademik tidak ada masalah. Dengan IPK 3. Artinya, mahasiswi tersebut bukan hanya mahasiswa yang sekedar kuliah," sambungnya.
Baca juga: FOTO-FOTO Putri Napitupulu Semasa Hidupnya, Kini Ditemukan Tewas Bersama Pacar di Kamar Hotel

Berdasar cerita teman kuliah dan dosen, kata Wildan, Tri Putri Napitupulu merupakan sosok mahasiswi yang periang dan ceria.
Karena itu, mereka prihatin dan turut berduka cita dengan peristiwa yang ada.
Selain itu, kata dia, pihak rektorat sedang membentuk tim untuk mencari tahu peristiwa tersebut.
Latar belakang Tri Putri Napitupulu memutuskan mengakhiri hidupnya di kamar hotel.
"Saat ini pun tim saya tengah mencari informasi terkait keluarganya. Tapi kami tidak akan masuk ke ranah keluarga. Kami hanya ingin menginformasikan benar tidak, putri adalah keluarga dari ibu ini? jadi hanya sebatas itu," tutupnya.
Baca juga: Kronologi Putri Napitupulu dan Pacarnya Ditemukan Tewas di Kamar Hotel, Dimakamkan di Batubara
Dikutip dari TribunTangerang.com, suasana kampus UNPAM Victor sedang libur sehingga teman kuliahnya tidak ada di seputaran kampus.
Diketahui, Tri Putri Napitupulu merupakan wanita berasal dari Sei Balai, Kabupaten Batubara, Sumatera Utara.
Ia menyelesaikan sekolah di SMAN 1 Sei Balai, Batubara.
Kabar yang diperoleh TribunTangerang.com, jenazah mahasiswi Putri akan dimakamkan di kampung halaman yakni Sei Balai, Kabupatan Batubara, Sumut.
Tidak hanya tercatat sebagai mahasiswi Sastra Inggris, UNPAM, Tri Putri Napitupulu juga baru satu tahun belakangan ini pacaran.
Reynaldi dan Tri Putri menyewa kamar hotel melalui aplikasi OYO.

Pasca dua hari penemuan jasad sejoli itu, tempat penginapan kedua korban masih terlihat ramai didatangi pengunjung ataupun pemilik unit.
Berdasarkan pantauan TribunTangerang, Kamis (5/1/2023), puluhan pengunjung masih hilir-mudik area hotel dengan menggunakan kendaraan roda dua ataupun roda empat.
Beberapa petugas keamanan juga terlihat berada di pintu masuk apartemen yang menggunakan palang pintu otomatis tersebut.
Saat ditanyakan soal dua petugas kebersihan atau housekeeping yang mengetahui pertama kali kondisi dua sejoli itu, pihak petugas keamanan enggan menjawab.
Menurutnya, jajaran manajemen hotel telah menyerahkan sepenuhnya kasus penemuan kedua korban ke pihak kepolisian.
"Pihak manajemen mau ngomong apa-apa, semua sudah diserahkan kepada polisi," ujar salah seorang petugas keamanan.
"Lagi pula dua orang housekeeping (yang menemukan jasad dua sejoli) telah memberi seluruh keterangan ke pihak kepolisian, maka kami menyerahkan penuh," imbuhnya.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Endra Zulpan mengatakan, kedua mayat itu pertama kali ditemukan oleh petugas kebersihan apartemen yang tengah bertugas.
"TKP di Hotel lantai 8-52, Ciputat, Tangerang Selatan. Penemuan mayat pukul 16.16 WIB atas nama Reynaldi Agustinus, 26 tahun dan Tri Putri Napitupulu, 23 tahun," ujar Zulpan, dalam keterangannya, Rabu (4/1/2023).
"Awal mula menurut keterangan saksi, pada hari Selasa tanggal 3 Januari 2023 sekira jam 12.00 WIB yang saat itu saksi bertugas sebagai house keeping bermaksud memberitahu kepada penyewa kamar nomor 8-52 dengan mengetuk pintu," sambung dia.
Namun, penghuni kamar tersebut tidak merespons ketukan pintu petugas kebersihan apartemen yang terkunci dari dalam.
"Dengan menggunakan kunci duplikat, lalu saksi mengajak saksi lainnya untuk membuka kamar 8-52," ucap Zulpan.
Pada saat kamar hotel dibuka, mereka dikejutkan dengan melihat sepasang mayat itu berada di atas tempat tidur.
"Barang bukti yang didapat antara lain amplop masing-masing buat keluarga laki-laki dan juga perempuan, sepucuk surat, dompet, dan bungkus yang diduga potas," kata Zulpan.
"Selanjutnya saksi memberitahu kepada manager hotel dan sekuriti yang kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Ciputat Timur," katanya.(tribun-medan.com)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.