Preman Pemalas
INILAH ROBIN TARIGAN, Preman Pemalas yang Viral Akibat Palak Pedagang Mi Pecel di Padang Bulan
Robin Tarigan, preman pemalas yang viral akibat melakukan pemalakan terhadap pedagang mi pecel akhirnya ditangkap
Penulis: Aprianto Tambunan | Editor: Array A Argus
TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN- Robin Tarigan (50), preman pemalas yang kerjanya cuma memeras pedagang kecil di seputaran Pajak USU Jalan Jamin Ginting, Kelurahan Padang Bulan, Kecamatan Medan Baru akhirnya ditangkap polisi.
Robin Tarigan, preman pemalas ini ditangkap setelah aksinya memeras pedagang mi pecel viral di media sosial.
Menurut Kanit Reskrim Polsek Medan Baru, Iptu Martua Manik, Robin Tarigan ditangkap pada Minggu (9/1/2023) kemarin.
"Bukan hanya pedagang mi pecel saja korbannya, pedagang lain ternyata juga sering dimintai uang," kata Martua Manik, Senin (9/1/2023).
Baca juga: Kasihan Sekali, Pedagang Mi Pecel Dipalak Preman di Padang Bulan, Videonya Viral
Manik mengatakan, adapun pedagang mi pecel yang menjadi korban pemerasan Robin Tarigan bernama Poniem (41).
Poniem dimintai uang secara paksa oleh Robin Tarigan, yang merupakan warga Jalan Jamin Ginting, Gang Pelita No 4, Kelurahan Padang Bulan, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan.
"Kami mengimbau kepada semua pedagang, apabila menjadi korban pemerasan preman, silakan hubungi nomor WhatsApp 0822 1111 7599. Nanti laporan yang masuk akan kami tindaklanjuti," kata Manik.
Setelah ditangkap, wajah Robin Tarigan langsung layu.
Baca juga: Kasi Trantib Medan Perjuangan Arogan Tampol Wanita, Minta Maaf Setelah Mukanya Viral di Medsos
Ia bak ayam disiram air.
Kearoganannya saat memeras pedagang seketika hilang setelah ditangkap polisi.
Namun begitu, masyarakat meminta agar Robin Tarigan dipenjarakan saja dalam waktu yang lama.
Sebab, masyarakat khawatir, jika Robin Tarigan dilepas, dia akan semakin beringas memeras dan memalak pedagang kecil seperti Poniem.
Viral di Media Sosial
Aksi preman bernama Robin Tarigan ini sempat viral di media sosial setelah dia memeras pedagang mi pecel yang tak berdaya.
Dilihat dari akun Instagram @sumatera_talk pada Minggu (8/1/2023), tak sedikit netizen yang merasa iba dan kasihan.
Netizen meminta polisi bertindak menangkap dan memenjarakan preman pengangguran yang diduga pecandu sabu itu.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.