Berita Internasional

Pesawat Yeti Airlines Jatuh di Nepal, 15 Warga Negara Asing Jadi Korban, tak Ada Korban WNI

Sempat terbang miring, pesawat Yeti Airlines jatuh di Kota Pokhara, Nepal, Minggu (15/1/2023). Kejadian nahas tersebut menewaskan 40 orang penumpang.

Editor: Liska Rahayu
AFP/YUNISH GURUNG
Tim penyelamat memeriksa lokasi kecelakaan pesawat di Pokhara pada Minggu (15/1/2023). Sebuah pesawat dengan 72 orang di dalamnya jatuh di Nepal pada 15 Januari, kata Yeti Airlines dan seorang pejabat setempat. 

TRIBUN-MEDAN.com - Sempat terbang miring, pesawat Yeti Airlines jatuh di Kota Pokhara, Nepal, Minggu (15/1/2023).

Kejadian nahas tersebut menewaskan 40 orang penumpang.

Diketahui, pesawat tersebut membawa 72 penumpang dan 15 penumpang adalah warga negara asing.

Berdasarkan penjelasan Juru bicara Yeti Airlines, Sudarshan Bartaula, tak ada warga negara Indonesia (WNI) di antara penumpang pesawat yang berbasis di Kathmandu, Nepal tersebut.

Belasan penumpang asing antara lain berasal dari India (5 orang), Rusia (4 orang), Korea (2 orang), dan masing-masing satu orang dari Australia, Argentina, Irlandia dan Perancis.

“15 penumpang adala warga negara asing,” kata Sudarshan Bartaula, sebagaimana dikutip dari AFP.

Sementara itu, menurut Asisten kepala pejabat di distrik Kaski, Gurudatta Dhakal, sebanyak 29 orang telah dipastikan tewas dalam kecelakaan pesawat Yeti Airlines jatuh di Nepal.

Pesawat itu diketahui membawa 72 penumpang. Untungnya, petugas penyelamat juga telah menemukan beberapa penumpang pesawat yang selamat.

Tim penyelamat berkumpul di lokasi kecelakaan pesawat Yeti Airlines di Pokhara, Nepal pada Minggu (15/1/1023). Sebuah pesawat dengan 72 orang di dalamnya jatuh di Nepal pada 15 Januari, kata Yeti Airlines dan seorang pejabat setempat. (AFP/YUNISH GURUNG VIA KOMPAS.COM)
Tim penyelamat berkumpul di lokasi kecelakaan pesawat Yeti Airlines di Pokhara, Nepal pada Minggu (15/1/1023). Sebuah pesawat dengan 72 orang di dalamnya jatuh di Nepal pada 15 Januari, kata Yeti Airlines dan seorang pejabat setempat. (AFP/YUNISH GURUNG VIA KOMPAS.COM) (AFP/YUNISH GURUNG VIA KOMPAS.COM)

"Kami telah menemukan 29 mayat sejauh ini dan (kami) juga telah mengirim beberapa orang yang selamat ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan," kata Gurudatta Dhakal, kepada AFP.

Berbeda dengan apa yang dikatakan Dhakal, Kantor berita Reuters sempat melaporkan jumlah penumpang yang tewas telah mencapai 40 orang.

Pesawat Sempat Miring

Saat-saat terakhir yang mengerikan dari kecelakaan pesawat ATR dari Yeti Airlines Nepal di Pokhara, Minggu (15/1/2023) pukul 10.50 waktu setempat. (Twitter/KazmiWajahat)

Ramyata Limbu mengatakan penduduk setempat di Pokhara menegaskan cuaca dan jarak pandang baik ketika pesawat itu jatuh.

“Jadi (kecelakaan) itu mengejutkan,” kata Limbu, dikutip dari Al Jazeera.

"Para saksi mata mengatakan pesawat mengalami masalah sebelum jatuh ke ngarai dekat bandara."

Terlihat dalam video amatir yang direkam saksi mata saat pesawat miring di udara saat hendak mendarat di bandara Pokhara.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved