Viral Medsos
Viral Cuitan di Twitter tentang Dugaan Kecurangan di Tes Rekrutmen BUMN 2022, Sebut Ada Bukti
Tangkapan layar tersebut memperlihatkan obrolan grup bimbel, di mana salah satu dari peserta grup itu tampak membagikan jawaban tes bahasa Inggris.
Penulis: Istiqomah Kaloko | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN-MEDAN.COM – Media sosial Twitter tengah dihebohkan oleh sebuah cuitan salah satu warganet yang berisi tentang dugaan kecurangan dalam tes Rekrutmen Bersama Badan Usaha Milik Negara (BUMN) 2022.
Dugaan kecurangan dalam tes Rekrutmen BUMN 2022 itu diungkapkan oleh akun dengan nama pengguna @momogimatcha pada cuitan Twitternya.
“@hrdbacot cot kalau ada bukti kecurangan pake joki tes bumn bisa di banned ga sih yg curang?” tulis pemilik akun pada cuitan Twitternya itu disertai emotikon tertawa.
Baca juga: Pedagang di Pasar Buah Berastagi Menolak Digusur, bakal Berjuang dan Lakukan Aksi
Tak hanya itu, pemilik akun tersebut juga mengunggah beberapa bukti kecurangan yang berisi tangkapan layar grup WhatsApp dari salah satu bimbingan belajar (bimbel) yang membahas soal-soal tes Rekrutmen BUMN 2022.
Pemilik akun itu mengungkapkan bahwa Lembaga bimbingan belajar tersebut membantu peserta didiknya dalam mengerjakan tes bahasa Inggris dalam tes rekrutmen bersama BUMN batch 2.
"Kok ada yang mau jadi tumbal ngefoto soal buat dikerjain joki berkedong bimbel ini yaa," tulis @momogimatcha dengan mengunggah sebuah foto tangkapan layar obrolan grup.
Baca juga: Pembeli Tegur Pedagang Durian di Tikungan Tirtanadi Berastagi, Mulai Tak Ada Isi hingga Mentah
Tangkapan layar tersebut memperlihatkan obrolan grup bimbel, di mana salah satu dari peserta grup itu tampak membagikan jawaban tes bahasa Inggris.
Di dalam grup itu, ada juga yang menawarkan cara curang dengan memfoto soal ulangan dan membagikannya di grup bimbingan belajar tersebut.
Cuitan yang berisi tentang dugaan kecurangan sebuah Lembaga dalam tes rekrutmen BUMN 2022 tersebut kemudian viral dan beredar di media sosial.
Cuitan tersebut kemudian menuai ragam komentar dari warganet. Sebagian warganet merasa kecewa dengan adanya kecurangan itu.
“Sakit hati aku pertama dibuat pesimis karena liat banyak yg tinggi nilainya, kedua ternyata kemungkinan beberapa yg nilai tinggi tsb curang juga,” tulis @hyunjunlixie.
“Plisss jangan sebut ini "taktik". Curang ya curang aja! YANG LAIN BELAJARNYA GA MUDAH WEYY Mohon ditindak tegas pak @erickthohir @fhcibumn @hrdbacot,” tulis @ojomesoh.
“Wadaaaww gue capek2 mikir ampe kepala panas, ini enak bgt lgsg dpt jawaban ckck,” tulis @magnoliaasdf.
“Wuaw bibit2 koruptor kalo sampe beneran lolos ini mah. Ga malu ya yg curang dan mentor nya,” tulis @aquaa_0520.
Menanggapi hal yang tengah viral tersebut, Direktur Eksekutif Forum Human Capital Indonesia (FHCI) Lieke Roosdianti mengungkapkan bahwa pihaknya sedang mendalami permasalahan tersebut.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.