Teror Bom Molotov

Penggerebekan Lapak Judi Tembak Ikan Diduga Jadi Penyebab Rumah Kades Dilempar Bom Molotov

Penggerebekan lapak judi tembak ikan diduga jadi pemicu pelemparan bom molotov rumah Kepala Desa Tanjung Gunung

Penulis: Muhammad Anil Rasyid | Editor: Array A Argus
HO
Polisi saat mendatangi lokasi rumah Kepala Desa Tanjung Gunung, Mejuah-Juah di Dusun IV, Desa Raja Tengah, Kecamatan Kuala, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, pada Senin (16/1/2023) kemarin. 

TRIBUN-MEDAN.COM,LANGKAT - Penggrebekan lokasi dan pengerusakan mesin judi tembak ikan diduga menjadi pemicu pelemparan bom molotov di rumah Kepala Desa Tanjung Gunung, Mejuah-Juah di Dusun IV, Desa Raja Tengah, Kecamatan Kuala, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, pada Senin (16/1/2023) kemarin.

Hal diungkapkan oleh Menjuah-Juah saat dikonfirmasi Tribun Medan, Jumat (20/1/2023).

"Awalnya pada Jumat (13/1/2023) lalu, sekira pukul 16.30 WIB saya ada menggerebek dan merusak usaha mesin judi tembak ikan yang telah meresahkan masyarakat di Dusun IV, Desa Raja Tengah, Kecamatan Kuala, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara," ujar Mejuah. 

Baca juga: Kepala Desa dan Keluarga Nyaris Tewas Terpanggang, Rumah Dilempar Bom Molotov

Lanjut Mejuah, pascapenggrebekan dan pengerusakan judi tembak ikan, malamnya dirinya didatangi oleh tiga orang pria. 

"Kedatangan mereka meminta ganti rugi ke saya, tapi saya bilang gak ada uang. Saya kenal dengan salah satunya, tapi yang dua lagi saya enggak kenal. Karena saya jawab seperti itu, agak marah mereka, lalu pergi," ujar Mejuah. 

Hingga akhirnya berselang tiga hari, tepatnya pada Senin (16/1/2023), peristiwa pelemparan bom molotov ke rumahnya terjadi sekira pukul 06.30 WIB.

Selain bekas pecahan botol kaca, kaca spion mobil pecah dan tertinggal ceceran darah di lantai, serta tiang rumah gosong terbakar.

Baca juga: Rumah Kepala Desa Juah Ginting Dilempar Bom Molotov, Labfor Polda Sumut Sudah Identifikasi

Begitu juga seekor anjing miliknya yang di teras rumah juga mati. 

"Seekor anjing yang di teras rumah juga mati, mulut nya berbuih, seperti terkena racun," ujar Mejuah.

Kejadian ini pun menyisakan rasa cemas dan trauma bagi keluarga Mejuah. 

"Selagi pelaku belum diamankan, pastinya keluarga merasa cemas dan trauma atas kejadian ini. Karena, tidak menutup kemungkinan jika pelaku yang hingga kini belum ditangkap akan kembali menebar teror. Kita juga sudah buat jaga malam," ujar Mejuah. 

Sejauh ini, dirinya tidak berani berprasangka kepada seseorang sampai polisi menangkap pelaku sebenarnya. 

Baca juga: Rumah Kepala Desa Tanjung Gunung Dilempar Bom Molotov, Nyaris Picu Kebakaran

Kasus ini sendiri sudah dilaporkan ke pihak kepolisian dan tengah ditangani Polsek Kuala Langkat, sesuai Laporan Nomor : TBL/04/I/2023/SU/LKT KUALA, tanggal 16 Januari 2023. 

Petugas dari Unit Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Sumut juga telah melakukan oleh tempat kejadian perkara (TKP) di kediaman Mejuah Juah. 

Sementara itu, Kapolsek Kuala, AKP Ilham mengatakan, penggrebekan sekaligus pengerusakan mesin judi tembak ikan, berawal kekesalan Kepala Desa Tanjung Gunung, Mejuah-Juah karena anaknya sering bermain judi dilokasi tersebut. 

Baca juga: Aksi Teror Pelemparan Bom Molotov di Rumah Ulama, Pelaku Masih Misterius, Begini Kronologinya

Halaman
12
Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved