Berita Medan

Bripda Andre Sampai Harus Bergumul Saat Menangkap Pelaku Pembobol ATM di Medan

Aksi heroik Bripda Andre, personel Dit Samapta Polda Sumut yang berhasil membekuk seorang pelaku pembobolan ATM BNI di Jalan Jamin Ginting Medan.

Tribun Medan/Fredy Santoso
Bripda Andre (kiri), personel Dit Samapta Polda Sumut yang menangkap pelaku pembobolan ATM BNI saat melihat lokasi kejadian, Senin (23/1/2023). Sempat terjadi pergumulan antara keduanya karena pelaku berusaha melarikan diri. 

Beruntung Bripda Andre yang saat itu sedang mengenakan pakaian preman dibantu sekuriti Pegadaian yang ada di seberang jalan hingga akhirnya pelaku berhasil ditangkap.

"Jadi setelah itu pengamankan ke STIKES , setelah itu saya hubungi tim reaksi cepat PRC Dit Samapta Polda Sumut, Polsek Medan Tuntungan kami dampingi," ucapnya.

Saat ini pelaku sudah diamankan ke Polsek Medan Tuntungan untuk dimintai keterangan.

Dari pelaku Polisi menyita besi untuk mencongkel mesin ATM, tali rapiah dan sepeda motor pelaku.

Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara pelaku belajar membobol ATM melalui internet.

Hal ini terungkap berdasarkan riwayat aplikasi YouTube dan google pencarian di handphone pelaku.

Lokasi ATM BNI ini pun telah dipasangi garis Polisi.

"Jadi kami screenshot untuk menambah alat bukti yang sudah ada supaya tersangka tidak bisa lagi mengelak," ujarnya.

Baca juga: Aksi Heroik Anggota Dit Samapta Polda Sumut Tangkap Pelaku Pembobol ATM, Begini Kronologinya

Sebelumnya, Samuel Ganda Simbolon (41) terpaksa mendekam di jeruji besi, karena diduga mencoba membobol mesin ATM pada Minggu (22/1/2023) malam.

Pria berambut botak itu ditangkap tim patroli reaksi cepat (PRC) Dit Samapta Polda Sumut karena diduga mencoba membobol mesin ATM di ATM BNI Akbid STIKES Senior, Jalan Jamin Ginting Medan.

Polisi menjelaskan, percobaan pembobolan mesin uang ini awalnya diketahui Bripda Andre,

Personel Dit Samapta Polda Sumut karena dihalangi saat mau menarik uang tunai di ATM.

Saat itu Samuel Simbolon mengaku sebagai petugas vendor dan mengatakan ATM rusak dalam perbaikan supaya Bripda Andre tak masuk ke area ATM.

Merasa curiga, Bripda Andre pun menghubungi tim PRC yang sedang berpatroli lalu mengamankannya.

"Saat itu Bripda Andre hendak mengambil uang di mesin ATM tersebut namun dihalangi seorang pria yang mengaku sebagai petugas vendor dengan alasan mesin dalam perbaikan," kata Kabid Humas Polda Sumut, Pol Kombes Hadi Wahyudi, Senin (23/1/2023).

(*/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved