Sumut Memilih
Sutrisno Pangaribuan Berencana Maju di Pilkada Sumut, Mau Jadi Bupati, Wali Kota atau Gubernur?
Sutrisno Pangaribuan mengaku lebih tertarik untuk bertarung di Pilkada dibanding mengikuti Pemilu Legislatif (Pileg) tahun 2024.
Penulis: Indra Gunawan |
TRIBUN-MEDAN. com, LUBUKPAKAM - Kader Partai PDI Perjuangan Sumatera Utara, Sutrisno Pangaribuan mengaku lebih tertarik untuk bertarung di Pilkada dibanding mengikuti Pemilu Legislatif (Pileg) tahun 2024.
Ia mengaku saat ini sudah membaca bagaimana dinamika politik yang terjadi di Sumatera Utara. Meski baru satu periode duduk sebagai anggota legislatif namun Sutrisno tetap percaya diri.
"Aku memang tidak ikut bertarung di Pileg alasannya lebih memilih untuk menjadi petarung di Pilkada saja. Kan sama tahun 2024 juga nanti. Pilkada di Sumatera Utara lah yang pasti, " ucap Sutrisno Pangaribuan Rabu, (25/1/2023).
Secara spesifik Sutrisno belum dapat memastikan apakah akan bertarung di Pilkada Gubernur atau Pilkada Kota Medan. Ia juga tidak menampik kalau di awal sebenarnya ia juga sempat berencana untuk bertarung di tingkat DPR RI.
"Saya kan sudah pernah di (jadi DPRD) Provinsi. Untuk (periode) keduakan kalah, nah pertimbangan saya itu untuk setiap tingkatan dua kali. Tadinya sudah berencana (Caleg) ke DPR RI tapi kemudian saya melihat dinamika politik, terus kemudian pertarungan untuk memperebutkan nomor urut begitu ketat sementara saya bukan petinggi partai ya saya legowo saja," kata Sutrisno.
Sutrisno mengakui kalau ia sebenarnya sempat ditugaskan oleh partainya untuk kembali bertarung di Provinsi dapil Sumut 7.

Meski ia pernah sukses mendapatkan suara di Kabupaten Tapanuli Selatan, Madina, Padang Lawas, Padang Lawas Utara maupun Padang Sidempuan pada tahun 2014 namun ia mengaku tidak tertarik lagi. Ditegaskan dirinya bukanlah orang yang saat ini sedang mencari pekerjaan.
"Pertimbangannya mau ikut di Pilkada karena jadi Kepala Daerah itu jauh lebih konkrit. Apa yang mau kita lakukan bisa kita eksekusi dan realisasikan. Sudah pernah jadi wakil rakyat ya masa mau jadi wakil kepala daerah lagi (harus yang nomor 1 bukan wakil)," ujarnya.
Disinggung soal modal untuk Pilkada, Sutrisno pun yakin uang bukanlah segalanya. Ia mengaku pernah membuktikan dengan pengalaman berbeda dimana pada tahun 2014 ia terpilih tanpa uang. Dianggap menang tanpa uang bukan hal yang mustahil.
"Saya punya pengalaman di legislatif ini perlu dan kemudian saya punya kemampuan mengorganisir rakyat dan ada basis-basis. Kita sudah lakukan pembinaan kepada masyarakat dan kita pastikan masyarakat yang kita bina itu juga memilih kita," katanya.
Saat masih menjadi anggota DPRD Sumut, Sutrisno Pangaribuan sering turun ke masyarakat kecil. Ia juga terkenal sebagai dewan yang kritis terhadap pemerintah ketika tidak berpihak ke masyarakat.
(dra/tribun-medan.com).
Bawaslu Deli Serdang Mempersiapkan Diri Hadapi Gugatan Paslon 03 di MK |
![]() |
---|
Golkar Surati DPRD Sumut Minta Pelantikan Erni Aryani jadi Ketua DPRD Diproses |
![]() |
---|
Ketua Demokrat Sumut Yakin Wali Kota Medan dan Gubernur Terpilih Peduli Pedagang |
![]() |
---|
KPU Sumut Sebut Cuaca Buruk Jadi Penyebab Turunnya Partisipasi Pemilih di Pilkada 2024 |
![]() |
---|
KPU Sumut Sukseskan Pemilu, Bertaruh Nyawa Lintasi Hutan Liar Habitat Harimau |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.