Medan Terkini

Wali Kota Bobby Blakblakan Sebut Rp 800 Miliar dari APBD Digelontorkan ke Medan Utara, Ini Alasannya

Wali Kota Medan Bobby Nasution bilang bahwa Rp 800 miliar dari APBD akan dialirkan ke Medan Utara. Ternyata ini musababnya.

Tribun Medan/Anisa Rahmadani
Wali Kota Medan Bobby Nasution saat diwawancarai Tribun Medan, Rabu (28/12/2022). 

TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN- Wali Kota Medan, Bobby Nasution mengatakan bahwa kawasan Medan Utara menjadi penyumbang kasus narkoba paling banyak di Kota Medan.

Sehingga, kata Bobby Nasution, aksi kriminalitas di kawasan Medan Utara juga cukup tinggi.

"Izin pak Menhan dan Pak Gubernur, dalam kasus narkoba ini, Kota Medan berada di peringkat pertama. Begitu juga dari Kabupaten/Kota di Sumut, menjadi penyumbang terbesar dari Medan," kata Bobby Nasution saat menyampaikan sambutannya dalam acara peresmian Pemuda Bela Negara (PBN) di PT Pelindo, Sabtu (28/1/2023).

Baca juga: Amarah Wali Kota Binjai Meledak, Kasih Waktu 3 Bulan, Ancam Copot Kepala Dinas soal Layanan Publik

Menhan Prabowo Subianto ketika usai dijamu makan malam oleh Wali Kota Medan Bobby Nasution di rumah Dinas Wali Kota, jalan Sudirman, Kamis (26/1/2023).
Menhan Prabowo Subianto ketika usai dijamu makan malam oleh Wali Kota Medan Bobby Nasution di rumah Dinas Wali Kota, jalan Sudirman, Kamis (26/1/2023). (Dok. Pemko Medan)

Menurut Bobby, tindak pidana penyalahgunaan narkoba di kawasan Medan Utara harus ditekan dengan program Pemuda Bela Negara ini. 

 "Selain mengurangi kriminalitas, juga untuk menghilangkan pengguna narkoba di sini," katanya.

Menantu Presiden RI ini juga sempat curhat pada Prabowo Subianto, bahwa proyek jembatan Sicanang yang baru saja dibangun, sudah beberapa kali mengalami aksi pencurian besi. 

Baca juga: Ternyata Ini Isi Amplop Merah yang Diberikan Prabowo Subianto pada Babinsa, Mantap mantap

"Jadi sebelum diresmikan sudah dua kali besi jembatan dimaling," ucapnya.

Untuk menangani masalah ini, Bobby pun berencana akan menggelontorkan anggaran hingga Rp 800 miliar.

"Makanya dana APBD sebesar Rp 800 miliar itu kami peruntukkan untuk kepentingan warga Medan bagian Utara," jelasnya.

Prabowo Subianto Puji Program Bobby Nasution

Terkait peresmian Program Pemuda Bela Negara (PBN) Tingkat Kota Medan, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto memuji kegiatan tersebut, Sabtu (28/1/2023).

Pasalnya program PBN ini belum ada di tingkat Kabupaten atau Kota bahkan di seluruh Provinsi Indonesia.

Peresmian Program PBN yang juga dihadiri oleh Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto tak segan memuji Wali Kota Medan Bobby Nasution.

"Program ini cukup inisiatif apalagi program ini untuk anak muda dengan tujuan agar memiliki masa depan yang baik," jelasnya.

Bahkan kata Prabowo program ini dapat membantu pertahanan negara.

"Ini dapat membantu pertahanan negara ke Depan jika memang program ini dijalankan dengan baik," jelasnya.

Kata Prabowo satu diantara agar negara bisa maju diantaranya dari kesiapan anak mudanya menyambut masa depan.

"Pemuda-pemuda pemudi-pemudi kita adalah masa depan. Kalau pemuda kita rusak oleh narkoba rusak oleh perilaku kriminalitas maka masa depan Indenesia akan suram," jelasnya.

Untuk itu Prabowo berharap agar kiranya seluruh Provinsi Indonesia juga mempunyai program serupa.

"Saya yakin kalau seluruh Indonesia memiliki program ini minimal jika tidak masuk polisi atau tentara mereka sudah mempunyai mental yang kuat untuk masa depannya,"jelasnya.

Bahkan kata Prabowo dirinya juga akan membantu program wali kota dengan mempromosikan Universitas Pertahanan.

" Itu di Jakarta Untuk Universitas Pertahanan yang mau masuk gratis asal lulus semua persyaratan bahkan kami bisa buka SMP dan SMA nusantara atau Universitas jika Pak Wali Kota atau Pak Gubernur mau dibangunkan. Karena pendidikan saat ini juga menjadi hal utama,"terangnya.

Untuk diketahui Program PBN ini merupakan satu langkah Pemko Medan untuk mengatasi permasalahan tawuran khususnya di Medan Bagian Utara.
Sehingga Pemko Medan bekerjasama dengan Kodim 02/01 Medan membuat program ini.

Dimana program ini semacam pelatihan untuk bekal anak-anak muda untuk mencapai cita-citanya terutama dalam bidang Tentara dan kepolisian.

Setiap tahunnya Pemko Medan akan merekrut 50-100 pemuda untuk ikut program ini tanpa di pungut biaya apapun.

(tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved