Viral Juru Pakir di Medan Pakai Atribut e-Parking tapi Tolak Pembayaran Non Tunai

TRIBUN-MEDAN.com – Aksi pungutan liar (pungli) di Medan memang tidak ada habisnya selama beberapa tahun belakangan, sama halnya dengan yang baru-baru ini viral di media sosial video jukir pakai atribut e-parking tolak pembayaran non tunai.

Video jukir pakai atribut e-parking tolak pembayaran non tunai yang kerap kali meresahkan masyarakat itu cukup menarik atensi warganet.

Aksi jukir pakai atribut e-parking tolak pembayaran non tunai itu diunggah kembali oleh pemilik akun Instagram @medantau.id pada Senin (6/2/23)

“Pengendara mau bayar parkir di Jalan Jamin Ginting seputar USU, namun tukang parkir bilang tak ada mesin, tidak dikasi bos dan tukang parkir pun minta uang cash,” tulis @medantau.id pada keterangan unggahannya.

Pada unggahan itu menunjukkan seorang jukir wanita yang sedang mengutip uang parkir kepada pengendara sekitar.

Pasalnya wanita yang mengenakan rompi petugas e-parking itu menolak pembayaran non tunai lantaran dirinya tak memiliki mesin pembayaran parkir elektronik.

Mencium bau-bau pungli membuat pengendara itu terus mendesak juru parkir itu untuk menerima pembayaran non tunai hingga keduanya terlibat cekcok.

“Aku mau bayar, jangan arogan gitu kau minta uang parkir, aku bayar,” kata pengendara mobil itu sambil menyodorkan kartu pembayaran elektronik.

“Kek mana, kan bagus kubilang, parkirnya bang, gak ada mesinnya bang kubilang, kek mana kubuat bang," kilah wanita itu.

“Ya mana mesinmu?” tanya pengendara itu lagi.

“Gak ada mesin dikasih bos kami bang,” jawabnya.

Juru parkir itu pun terus-terusan berkilah tak bisa menenima pembayaran elektronik dan menyuruh pengendara tersebut komplen langsung kepada bosnya.

Tak sampai di situ, pengendara tersebut juga menyentil perihal atribut yang dikenakan wanita itu.

“Yaudah ngapain kau pakek baju elektronik?” tanyanya.

“Lucu abang, namanya ini dikasihnya,” balas wanita itu.

“Ya berarti kan itu udah pungli kelen itu!” sungutnya.

Unggahan ini pun menuai beragam komentar dari warganet yang menyoroti aksi jukir tersebut dan menyentil Wali Kota Medan, Bobby Nasution perihal pengamanan pungli.

“Sudah banyak kali modus parkir di Medan macam gini, pake rompi, pake bet, tapi gak jelas,” tulis @somats.omats.3.

“Besok juga salam-salaman, cipika-cipiki tambah materai,” tulis @arif.pru.

“Tolong Bang Bobby baju parkir banyak yang gitu mesinnya tak ada brantas dong,” tulis @indra.aja71.

“@bobbynst kemana semua mesin parkir elektronik pak??Apa dah hilang ditelan jin??” tulis @rosianna_pitta_sihombing.

(cr32/tribun-medan.com)