Expo MTU 2023 Sukses Pendidikan MTU Sesuaikan Kebutuhan Industri

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Kurikulum Perguruan Tinggi (PT) harus dapat memenuhi kebutuhan industri agar setelah mahasiswa menyelesaikan pendidikan dapat dengan mudah memperoleh pekerjaan. Selain itu PT juga harus membentuk mahasiswa jiwa Entrepreneurship sehingga setelah menyelesaikan pendidikan tidak terfokus mencari pekerjaan, tapi mampu membuka lapangan kerja.

Demikian diungkapkan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sumatera Utara, Dr. H. Asren Nasution, M.A yang diwakili Kepala Subbag TU Dinas Pendidikan Sumatera Utara, Oloan Nasution pada pembukaan MTU Expo, Sabtu (4/2).

Dikatakannya PT dapat membuat kurikulum 2 SKS sesuai dengan kebutuhan industri. Ini sangat mungkin dilakukan Universitas Mahkota Tricom Unggul (MTU) karena milik perusahaan Mahkota Group Tbk.

Sedangkan Wakil Ketua KONI Sumatera Utara, Kisharyanto Pasaribu mengharapkan dukungan perguruan tinggi dalam dunia olahraga. Ia mengharapkan PT juga dapat melahirkan atlet-atlet berprestasi. Apalagi tahun depan Provinsi Sumatera Utara dan Aceh dipercaya sebagai tuan rumah penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional.

Dunia Pendidikan

Ketua Yayasan Mahkota Tricom Unggul, Usli Sarsi mengungkapkan kehadiran Universitas MTU memberikan kesempatan kepada siswa untuk dapat melanjutkan pendidikan bermutu dengan biaya pendidikan terjangkau.

Menurutnya, banyak siswa yang tidak dapat melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi karena tidak memiliki biaya. Dengan dukungan Mahkota Group Tbk, mahasiswa tidak terlalu dibebankan.

“Di universitas kita tidak berorientasi untuk mengejar keuntungan. Mahkota Group Tbk dengan anak perusahaan sudah cukup memberikan keuntungan. Jadi kita ingin memberikan sumbangsi kepada dunia pendidikan,” ungkapnya.

Perusahaan butuh lulusan PT, begitu pula sebaliknya. Karena itu pendidikan di universitas akan disesuaikan perusahaan. Diharapkan setelah menyelesaikan pendidikan dapat bekerja di perusahaan Mahkota Group Tbk.

Sedangkan Ketua Pembina Yayasan Mahkota Tricom Unggul, Dr. Ir. Martono Anggusti, SH, MM, M.Hum mengungkapkan kehadiran para praktisi di PT sangat diperlukan untuk melahirkan lulusan berkualitas. Para praktisi lebih mengetahui apa yang dibutuhkan industri. Jadi setelah mahasiswa menyelesaikan pendidikan dapat dengan mudah diterima.

Rektor Universitas MTU, Dr. Dompak Pasaribu, SE, M.Si, CPA, CACP mengungkapkan siap melakukan kerja sama untuk melahirkan lulusan berkualitas. Selain itu juga membantu mereka yang memiliki prestasi tapi tidak punya kemampuan secara ekonomi untuk dapat melanjutkan kuliah dengan memberikan beasiswa.

“Para atlet yang dapat meraih mendali emas, perak dan perunggu pada ajang PON akan diberikan beasiswa. Ini sesuai dengan tujuan yayasan untuk dapat berkontribusi di dunia pendidikan,” katanya

(*)