UMKM Kuliner dan Craft Makin Digandrungi Warga Sumut, Ujiana : Optimis Semakin Bertumbuh dan Eksis

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Melandainya pandemi virus Corona berdampak positif terhadap Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Sumatera Utara yang mulai menggeliat kembali.

Ketua Umum Asosiasi UMKM Sumatera Utara Ujiana Sianturi mengatakan UMKM di Sumut dalam beberapa tahun belakangan terus menggeliat, melihat banyaknya masyarakat yang menekuni usaha rumahan tersebut sebagai mata pencaharian utama mau pun sampingan.

Untuk tahun 2023, Ujiana optimis sektor UMKM kian bertumbuh dan eksis. Hal itu dikatakannya karena warga Sumut semakin meminati produk-produk UMKM khususnya kuliner dan craft.

Baca juga: Dukung UMKM Go Digital, Pemprov Sumut Kembali Buka Pelatihan Kepada 1000 Pelaku UMKM

Untuk UMKM sektor kuliner, Ujiana mengatakan produk kuliner seperti kue kekinian yang dipadukan dengan jajanan tradisional kian diminati oleh masyarakat luas.

Karena makanan ringan tersebut dicari oleh masyarakat sebagai pelengkap dan cocok menjadi santapan ketika adanya acara ataupun pertemuan.

"Jadi kuliner yang paling diminati itu kie basah atau snack dalam kotak begitu, karena itu menjadi pelengkap ditengah adanya acara masyarakat, pertemuan bahkan hingga rapat yang dilakukan oleh pemerintahan, " ucap Ujiana saat diwawancarai Tribun Medan, Senin (13/2/2023).

Ia mengatakan semakin hits nya makanan ringan tersebut juga didorong oleh pihak pemerintahan yang memprioritaskan produk UMKM ketika adanya rapat ataupun acara lainnya.

"Saat ini pemerintahan juga sudah memesan untuk cemilan mereka dari pelaku UMKM. Nah, ini sangat membantu dan membangkitkan UMKM Sumut pastinya, " ujarnya.

Tak hanya kuliner makanan ringan, ia juga mengatakan minuman kemasan seperti kopi juga tak kalah hits nya dibanding produk lainnya.

Baca juga: Soft Launching Rumah BUMN Medan, Bank Mandiri Percepat Pengembangan UMKM

Dikarenakan rasanya yang nikmat dan khas, sering kali kopi kemasan yang khas dari berbagai daerah seperti Sidikalang, Karo, Dairi, Toba menjadi cenderamata ketika masyarakat berkunjung ke Sumut.

Oleh sebab itu, ia meyakini produk-produk kuliner UMKM Sumut akan terus berkembang dan mengalami peningkatan pada tahun ini.

Nah, tidak hanya UMKM sektor kuliner saja yang paling dicari oleh masyarakat, UMKM Craft juga semakin digandrungi saat ini.

Karena craft saat ini hadir menjadi lifestyle sehari-hari yang semakin tampil fashionable bahkan tidak lekang oleh waktu.

Untuk craft, ia mengatakan craft berupa tenunan dan ulos bernuansa daerah dari batu baru dan samosir yang telah dimodifikasi, menjadi fashion yang paling diminati oleh lokal, nasional bahkan hingga internasional.

(cr9/Tribun-Medan.com)