Indosat Ooredoo Hutchison
IOH Mencatat Pertumbuhan Pelanggannya di Sumatera, Peningkatannya Mencapai 121 Persen
Kemudian BTS 4G di Regional Sumatera juga meningkat sebesar 107 persen pada akhir Desember 2022 dibandingkan tahun sebelumnya
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) terus mendorong pertumbuhan ekonomi digital dan industri telekomunikasi di Sumatera dengan menunjukkan performa yang solid di satu tahun pascamerger.
Sepanjang Tahun 2022, pelanggan IOH di Regional Sumatera tercatat mengalami peningkatan sebesar 121 persen jika dibandingkan tahun sebelumnya.
Kemudian BTS 4G di Regional Sumatera juga meningkat sebesar 107 persen pada akhir Desember 2022 dibandingkan tahun sebelumnya
Baca juga: Indosat Ooredoo Hutchison dan Kadin Buka Pendaftaran Beasiswa Belajar Coding, Sasar 3.000 Anak Muda
Hal tersebut disampaikan oleh President Director and CEO Indosat Ooredoo Hutchison, Vikram Sinha pada saat acara Media Update di Gedung IOH Medan pada Senin (20/2/2023).
Acara ini juga turut dihadiri oleh Director & Chief Human Resources Irsyad Sahroni, Director & Chief Strategy & Execution Armand Hermawan, Director & Chief Financial Nicky Lee, Chief Commercial Ritesh Singh, Chief Technology Desmond Cheung dan Chief Integration Sanjay Vaghasia.
"Itu semua merupakan pencapaian sebagai wujud komitmen kami dalam bertransformasi ber merger ini bahwa kita punya komitmen yang sangat kuat untuk mengeksplorasi," Ujar President Director and CEO Indosat Ooredoo Hutchison, Vikram Sinha pada saat Konferensi pers secara virtual pada saat acara Media Update di Medan, Senin (20/2/2023)
Dikatakannya, peningkatan jumlah pelanggan di Sumatera Utara tersebut berpengaruh pada peningkatan pengguna layanan 4G IOH di Regional Sumatera sebesar 91 persen dengan lalu lintas data yang meningkat 98 persen di periode yang sama.
"Kami optimis bahwa IOH dapat menyediakan akses teknologi, komunikasi, dan informasi terbaik bagi masyarakat Indonesia. Dipandu oleh tujuan yang lebih besar, kami akan terus menghubungkan dan memberdayakan masyarakat Indonesia dengan mempercepat transformasi digital Indonesia," Imbuhnya.
Baca juga: Indosat PHK 300 Karyawan, Pesangon Mencapai Rp 4,3 M, Teringat Janji Kampanye Pilpres 2014 dan 2019
Pada kesempatan ini, Vikram juga menyampaikan bahwa kinerja IOH di Indonesia sepanjang tahun 2022 tumbuh sangat baik dengan total pendapatan naik sebesar 48.9 persen dari Rp 31.388.3 miliar menjadi Rp 46.752.3 miliar.
Kemudian untuk earning before interest tax, depreciation, and amortization (EBITDA) tercatat juga mengalami peningkatan sebesar 40.2 persen dari tahun lalu yaitu mencapai Rp 19.46 triliun dengan margin EBITDA tercatat sebesar 41.6 persen pada 2022.
(cr10/tribun-medan.com)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.