F1H2O

SOSOK Sami Selio, Pembalap yang Raih 2 kali Juara Dunia, Tampil di Kejuaran F1H2O di Danau Toba

Sami Selio adalah pembalap kelahiran 5 Mei 1975 di Lohja. Pria dengan tinggi 182 cm dan berat badan 90 kg ini memulai karirnya pada tahun 1990

Penulis: Rizky Aisyah |
HO / Tribun Medan
SOSOK Sami Selio 

TRIBUN-MEDAN.com.MEDAN – Di antara deretan line up yang akan berlaga di F1H2O atau F1 Powerboat di Danau Toba pada 24-26 Februari 2023 mendatang adalah nama Sami Selio. Dia adalah Juara Dunia F1H2O dua kali.

Pembalap Finlandia ini akan memperkuat tim Sharjah. Ingin tahu lebih jauh seperti sosok Sami Selio?

Sami Selio adalah pembalap kelahiran 5 Mei 1975 di Lohja. Pria dengan tinggi 182 cm dan berat badan 90 kg ini memulai karirnya pada tahun 1990 di SJ-15.

Saat itu, usia Sami masih 15 tahun. Pada tahun 1996, dia sudah mengikuti F4 World Championship.

Saat Sami berusia 23 tahun, dia memulai debutnya di F1H2O tepatnya pada tahun 1998.

Sami Selio bahkan langsung dinobatkan sebagai Rookie of the Year karena langsung masuk peringkat sembilan di musim pertamanya.

Selama tahun-tahun berikutnya Selio memperoleh pengalaman dan pada tahun 2005 ia menikmati musim terbaiknya ketika ia berhasil masuk juara kedua.

Pada tahun 1999 di Turki, Sami memenangkan Grand Prix pertamanya.

Perjalanan karir Sami di F1H2O tidak mulus-mulus saja, namun kegigihan dan tekadnya yang kuat lah yang membuatnya terus berlanjut.

Bahkan Sami telah keluar beberapa kali dari 10 besar.

Setelah dia mengalami masa-masa sulit, pada tahun 2005, Sami akhirnya berhasil menjadi runner-up.

Impian Sami untuk menjadi juara dunia akhirnya terwujud pada tahun 2007.

Dalam mempertahankan gelarnya pada tahun 2008, ia finis kedua dan turun satu peringkat ke posisi ketiga pada akhir tahun 2009.

Musim 2010 akan membawa  Selio menjadi juara dunia keduanya, setelah tertinggal poin, saatnya untuk mengalahkannya. Jay Price, di balapan terakhir tahun ini.

Di Liuzhou, Tiongkok, pada Oktober 2011, Selio kehilangan kendali atas kapalnya pada kecepatan 200 km/jam dan menderita gegar otak, patah tulang belakang dan tulang ekor, serta hematoma di mata kanannya.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved