Mario Dandy Kepergok Nangis dan Menunduk, Ayah David: Coba Dongak Lagi Kepalanya, Pen Lihat

TRIBUN-MEDAN.com - Mario Dandy dan Shane Lukas baru saja menjalani rekonstruksi atas kasus penganiayaan David Ozora, pada Jumat (11/3/2023).

Selama proses rekonstruksi berlangsung Mario Dandy dan Shane Lukas terus menunduk seakan malu, bahkan anak Rafel Trisambodo itu sempat menangis.

Hal tersebut ternyata memancing reaksi ayah David, Jonathan Latumahina. Dengan nada meledek petinggi GP Anshor itu mempertanyakan sikap Mario Dandy.

Pasalnya, saat anaknya dianiaya, Mario Dandy memperlihatkan sikapnya yang sangat arogan dan brutal.

Mario memukuli hingga memijak leher David tanpa ampun, hingga korban terkapar tak berdaya di jalanan.

Bahkan, publik masih ingat saat Mario Dandy ditetapkan menjadi tersangka dan memakai baju tahanan, ia masih terlihat angkuh dan mendonggakkan wajahnya.

Seakan tak takut, anak mantan pejabat Ditjen Pajak itu menatap lurus ke depan dengan tatapan matanya yang tajam saat pihak kepolisian mengadakan konferensi pers.

Sikap yang ditunjukkan Mario Dandy itu, tentu saja membuat publik beranggapan bahwa tidak ada penyesalan yang ia rasakan karena telah menganiaya David Ozora.

Namun, nyalinya seakan ciut saat proses rekonstruksi berlangsung.

Dari video yang beredar, Mario Dandy terlihat menunduk lesu dan kedapatan menangis saat mempraktikan adegan brutalnya kala menganiaya David Ozora.

Bahkan ia beberapa kali salah dan ditegur petugas saat memperagakan adegan yang diminta.

Selama digiring petugas pun, Dandy berjalan dengan kepala terus menunduk. Hal itu membuat ayah David langsung memberikan komentar meledek lewat akun Twitternya.

“Udah bisa nunduk ya, coba dongak lagi kepalanya pen liat,” tulis Jonathan Latumahina dilansir dari akun Twitter pribadinya.

Warganet pun ramai ikut berkomentar di unggahan ayah David Ozora itu.

"Istighfar dan sabar Abangku.. biarkan proses hukum berjalan, dan semua tampilan di media sosial dan cetak biar menjadi hukuman sosial di awal bagi mereka, selanjutnya rakyat menunggu hasil keputusan hukuman berat buat para tersangka dan pelaku. Doa terbaik selalu buat David," komentar salah satu warganet.