Jenis-jenis Bunyi Berdasarkan Frekuensi, Materi Belajar Fisika Kelas 8

TRIBUN-MEDAN.com.MEDAN – Jenis-jenis bunyi berdasarkan frekuensi akan dibahas pada materi belajar ekonomi kelas 8 berikut ini.

Penyebab gempa bumi adalah pergerakan lempeng, dan getaran yang ditimbulkan oleh pergerakan lempeng tersebut dapat diukur dengan seismometer, salah satu alat pendeteksi gempa. Getaran yang disebabkan oleh pergerakan lempeng bumi menghasilkan suara frekuensi rendah yang tidak terdengar oleh telinga manusia.

Berbicara tentang frekuensi bunyi, ada berbagai jenis bunyi yang bisa kita pelajari.

Jenis-jenis Bunyi

Bunyi Infrasonik

Infrasonik adalah bunyi yang tidak dapat didengar oleh telinga manusia. Namun, beberapa hewan seperti anjing, gajah, dan lumba-lumba masih dapat mendengarnya. Frekuensi infrasonik ini kurang dari 20 Hz (Hertz).

Infrasonik dapat menempuh jarak yang sangat jauh. Pasukan tahu. Selain itu, suara ini dapat melewati rintangan tanpa mengurangi jumlah frekuensi yang dihasilkan. Bahkan jika besarnya frekuensi berkurang, itu tidak terlalu menjadi masalah. Nah dari situ kita juga bisa mengetahui getaran seismik dan aktivitas vulkanik. Tentu saja. Sebelumnya saya menggunakan alat bernama Seismograph.

Bunyi Audiosonik

Pernahkah Anda menonton film horor dan terkejut? Ini sudah menjadi film menakutkan dengan suara keras. Apakah itu yang mengejutkan saya? Nah, volume suara di bioskop berisi suara audio akustik. Bahkan jika menurut Anda volumenya sudah tinggi, itu dianggap sebagai suara audiosonik.

Nah, beda halnya ketika kamu melihat seorang teman berbisik-bisik di depanmu. Apakah Anda tahu apa yang dikatakan teman Anda? Ya? Nah, bisikan ini memekakkan telinga. Artinya, ini bukan bunyi audiosonik.

Apa itu Suara Audiosonik? Bunyi audiosonik adalah bunyi yang dapat didengar oleh telinga manusia. Frekuensi suara ini berkisar antara 20 Hz hingga 20.000 Hz.

Bunyi Ultrasonik

Jenis suara yang terakhir adalah suara ultrasonik. Bunyi ultrasonik ini memiliki frekuensi lebih besar dari 20.000 Hz (20 KHz). Frekuensinya sangat besar sehingga telinga manusia tidak dapat menangkapnya. Tapi binatang seperti kelelawar bisa mendengarnya. Bunyi ultrasonik ini memiliki struktur yang keras/kaku sehingga sulit untuk melewati rintangan. Jadi suara hanya bisa dipantulkan.

Ada banyak keuntungan menggunakan USG, terutama di bidang medis. Dalam bidang medis, suara USG ini dapat digunakan untuk mendiagnosa janin dalam kandungan. Ya, nama lain dari proses ini adalah ultrasound. Sangat mudah dipahami bahwa USG adalah teknik yang memberikan gambaran kondisi di dalam tubuh. Nah, proses pengambilan gambar ini menggunakan gelombang suara berfrekuensi tinggi.

(cr30/tribun-medan.com)