Sebut Cuaca di Medan Cerah Berawan, Kepala OIF UMSU Ungkap Hilal Belum Bisa Dipastikan Terlihat

Sebut Cuaca Di Medan Cerah Berawan, Kepala OIF UMSU Ungkap Hilal Belum Bisa Dipastikan Terlihat

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Kepala Observatorium Ilmu Falak Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (OIF UMSU) Arwin Juli Rakhmadi Butarbutar menyatakan hilal Ramadhan belum bisa dipastikan terlihat.

Arwin menjelaskan saat ini cuaca di Kota Medan cerah berawan, hanya saja kondisi cuaca pada waktu Magrib nanti diprediksi akan turun hujan.

"Hilal bisa terlihat apabila cuacanya cerah sampai pukul 18.00 WIB. Namun kondisi cuaca hingga sore ini, cerah  berawan," ucapnya. 

Dijelaskan Arwin, saat ini ketinggian hilal berada di angka 8 derajat 27 menit 16 detik.

Dimana ketinggian tersebut, bisa dipastikan hilal terlihat, apabila kondisi cuaca terlihat terang. 

"Untuk pelaksanaan rukhyatul hilal kita hari ini sekitar pukul 18.36 Wib. Artinya kita sudah mulai melakukan pengamatan dengan durasinya sekitar 30 menit," ujarnya.

Dijelaskan Arwin, bila ketinggian hilal 8 derajat, secara teori relatif memungkinkan terlihat hilal.

"Namun tentunya jika cuaca cerah, tidak hujan baru bisa dipastikan terlihat," ucapnya

Arwin menjelaskan, pemantauan hilal ini juga disaksikan diantaranya Wali Kota Bobby Nasution, BMKG dan MUI Kota Medan. 

Meski kondisi cuaca cerah berawan, Arwin tetap optimis hilal terlihat malam ini. 

"Sebab meski hujan, kita sudah menyiapkan tiga teleskop. Dimana pada setiap teleskop sudah ada penutup hujannya," ucapnya.

Arwin juga menegaskan, tahun ini penentuan awal 1 Ramadan 1444 Hijriah baik pemerintah, Ormas lainnya dilakukan secara serentak.

"Sesuai dengan data astronomis yang sudah dilakukan perhitungan, pengamatan hilal itu persis pada saat matahari terbenam," terangnya.

Sehingga berdasarkan data tersebut, OIF UMSU mengaku masih menunggu keputusan dari  kemenag RI.

"Artinya kita masih akan menunggu keputusan Isbat dari Kemenag RI," pungkasnya.

(cr5/tribun-medan.com)