SEDANG BERLANGSUNG Argentina vs Panama: Trio Lionel Messi - Julian Alvarez - Angel Di Maria

Messi dan Di Maria kemungkinan akan dicadangkan sebagai pemain cadangan dan kemungkinan akan mendapatkan tepuk tangan meriah atas kontribusi mereka akhir-akhir ini.

Sementara itu, Panama dilatih oleh mantan pelatih Leeds United, Thomas Christiansen, yang telah memilih 20 pemain yang relatif kurang berpengalaman, yang sebagian besar terdiri dari para pemain divisi utama Panama.

Pelatih berusia 50 tahun ini juga tidak akan berada di ruang istirahat untuk pertandingan di El Monumental saat ia mempersiapkan tim seniornya untuk menghadapi Kosta Rika pekan depan.

Dengan absennya sang pelatih kepala, Jorge Dely Valdes, asisten pelatih Panama, akan mengambil alih tugas sementara dan dapat memainkan formasi lima pemain belakang untuk menahan serangan Argentina, yang terdiri dari pemain bertahan asal Venezuela, Ivan Anderson, Richard Peralta, dan Jiovany Ramos, bersama Edgardo Farina dan Kevin Galvan.

Jose Guerra akan menjadi pilihan utama di bawah mistar gawang di depan Emerson Dimas.

Gelandang serang Tauro FC berusia 29 tahun, Miguel Camargo, merupakan pemain yang paling berpengalaman dalam daftar pemain, sementara bek kanan Anderlecht, Michael Murillo, merupakan pemain yang paling terkenal yang bermain di Eropa.

Keduanya akan bermain sebagai gelandang tengah. Cristian Quintero dapat bergabung dengan mereka di lini tengah.

Alfredo Stephens, yang baru mencetak satu gol dari 21 pertandingan bersama tim nasional, akan dipanggil untuk memimpin serangan bersama pemain yang telah lima kali membela timnas, Ronaldo Cordoba.

Prediksi Susunan Pemain

Argentina (4-3-3): Emiliano Martinez; Molina, Otamendi, Lisandro Martinez, Acuna; De Paul, Enzo Fernandez, Mac Allister; Dybala, Lautaro Martinez, Alvarez, Angel Di Maria, Lionel Messi.

Panama (5-3-2): Guerra; Anderson, Ramos, Peralta, Farina, Galvan; Murillo, Camargo, Quintero; Cordoba, Stephens

Statistik Utama

Argentina hanya kalah satu kali dalam 44 pertandingan internasional terakhir mereka di semua kompetisi sejak musim panas 2019 - kekalahan mengejutkan 2-1 di babak penyisihan grup dari Arab Saudi di Piala Dunia.

Sang Juara Dunia memiliki rekor kemenangan 100 persen melawan Panama, setelah memenangkan kedua pertemuan mereka.

Faktanya, mereka memiliki skor gabungan 8-1 dari dua pertandingan tersebut.