Breaking News

Berita Viral

VIRAL Serpens Catus, Hewan Disebut Hasil Kawin Silang Kucing dengan Ular, Terungkap Fakta Ini

Belum lama ini, media sosial dihebohkan dengan hewan hasil kawin silang kucing dan ular yang disebut Serpens catus.

Editor: Liska Rahayu
Twitter/@Kamara2R
Tangkapan layar unggahan Twitter soal hewan yang disebut hasil kawin silang antara kucing dan ular (Serpens catus). Viral di medsos foto Serpens catus yang disebut hewan hasil kawin silang kucing dan ular. 

"Enam hari yang lalu, saat membersihkan ponsel, saya menemukan foto kucing yang tersimpan dengan warna aneh. Saya pikir itu keren, gambar 'kucing ular'. Coba saya lihat, apa artinya dalam bahasa Latin? Google menerjemahkannya sebagai 'Serpens Catus'," tulisnya.

Usai menemukan nama yang dikira cocok, dia pun mengaku menambahkan kalimat karangan tentang Serpens catus, termasuk soal hutan hujan Amazon, ke dalam unggahan.

Kecerdasan buatan mengkhawatirkan

Unggahan berbasis teks sebenarnya telah banyak disalin dan dibagikan kembali secara luas sejak adanya internet.

Namun, adanya teknologi kecerdasan buatan atau AI membuat pakar khawatir lantaran akan semakin sulit untuk mengetahui apakah suatu informasi, gambar, atau video merupakan nyata atau tidak.

Vasilev mengungkapkan, meski unggahan spesies palsunya relatif tidak berbahaya, tetap saja menunjukkan betapa mudah informasi salah menyebar.

Sebuah pertanyaan besar juga hadir, apakah mereka dapat membedakan dan menyaring informasi benar dan informasi salah.

"Jika tidak, kita akan kalah dalam pertempuran dengan kecerdasan buatan, karena era pemalsuan dan tipuan baru saja dimulai," kata dia.

Persilangan kucing dan ular tidak akan mungkin

Sebelumnya diberitakan Kompas.com, dosen Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Gadjah Mada (UGM) Slamet Raharjo telah menegaskan bahwa informasi terkait Serpens catus adalah tidak benar atau hoaks.

"Secara logika dan ilmiah tidak bisa diterima alias hoaks," ujarnya kepada Kompas.com, Sabtu (18/3/2023).

Slamet memaparkan, kucing atau Felis silvestris catus merupakan hewan dari kelas Mamalia yang berdarah panas.

Sementara itu, ular adalah hewan dari kelas Reptilia, ordo Squamata, dan subordo Serpentes, yang berdarah dingin.

Menurut Slamet, kedua spesies tersebut secara filogeni genetika terpisah jutaan tahun.

"Mau menggunakan metode ilmiah apa pun, persilangan kedua spesies ini tidak mungkin terjadi atau menghasilkan keturunan," tegas Slamet.

"Jadi kesimpulannya berita Serpens catus ini jelas HOAKS," lanjutnya.

(*/Tribun-Medan.com)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved