Kuliner Medan

YUK Cobain Es Kelapa Pandan di Rumah Makan Sarang Semut, Kuliner Medan yang Cocok untuk Menu Berbuka

Rumah Makan Sarang Semut yang Terletak di Jalan Raden Saleh Dalam Nomor 74 Kecamatan Medan Barat yang bisa dicicipi. 

Penulis: Anisa Rahmadani | Editor: Ayu Prasandi
HO
Es kelapa pandan 

TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN- Minuman dingin  selalu menjadi incaran dikala berbuka puasa.

Ada satu minuman rekomendasi Tribuners di Rumah Makan Sarang Semut yang Terletak di Jalan Raden Saleh Dalam Nomor 74 Kecamatan Medan Barat yang bisa dicicipi. 

Menu minuman itu adalah es kelapa pandan. 

Minuman ini sama seperti es kelapa asli pada umumnya, hanya perbedaannya es kelapa di Rumah Makan Sarang Semut ada aroma wangi pandan yang cukup mengunggah selera. 

Es kelapa pandan ini tidak dicampur dengan sirup apapun.

Hanya saja, memang kelapanya yang  beraroma pandan. 

Daging kelapanya  yang banyak dan lembut membuat.

Suasana rumah makan yang  berada di pinggiran sungai juga menambah selera.

Seorang pengunjung Rumah Makan Sarang Semut, sedang mencicipi makanan dan minuman es kelapa pandan, Selasa (4/4/2023).
Seorang pengunjung Rumah Makan Sarang Semut, sedang mencicipi makanan dan minuman es kelapa pandan, Selasa (4/4/2023). (TRIBUN MEDAN/ANISA)

Hembusaan angin saat sore hari menjelang buka puasa menambah sensasi berbeda.

Pemilik Rumah Makan Sarang Semut, Ana mengatakan, dalam seminggu dirinya bisa memasok kelapa 70-100 buah per hari. 

"Kita ambil di  kebun teman di daerah Langkat. Kita gak bisa ambil banyak, karena kelapa ini cepat tua jadi kita dalam seminggu bisa ambil paling banyak 100 kelapa dan itu selalu habis," jelasnya.

Ana menerangkan, minuman atau makanan yang di jual di Rumah Makan Sarang Semut ini mengutamakan kualitas bahan.

"Kita mengutamakan kualitas bahan. Karena kita sistemnya nyari pelanggan yang emang suka dengan menu dan tempat Rumah Makan Sarang Semut," jelasnya.

Es kelapa pandan
Es kelapa pandan (HO)

Selain es kelapa muda, Ana juga menjual makanan berat khas nusantara diantaranya, udang goreng sungai, cumi cabai hijau,  ayam bakar, ayam sambal andaliman dan berbagai macam sambal. 

"Ini halal food,  kita menjual makanan  berat dengan harga mulai Rp15 ribu saja,"jelasnya. 

Ana membeberkan, semua racikan makanan di rumah makan miliknya memang hasil karyanya sendiri.

"Saya yang resepin, bahkan saya hunting beberapa tempat makanan. Tujuannya, agar saya bisa memberikan varian rasa makanan yang berbeda tapi pastinya cocok di lidah masyarakat kota Medan," katanya.

(cr5/tribun-medan.com)

 

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved