Barak Narkoba dan Judi di Kutalimbaru Digerebek, Polisi Sempat Diserang dan Terluka

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Polisi mengamankan tujuh orang dari barak narkoba dan judi di Tanjung Pamah, Desa Namorube Julu, Kecamatan Kutalimbaru, Deliserdang.

Satu orang diantaranya, disebut - sebut bernama Beni yang merupakan kaki tangan Samsul Tarigan yang diduga merupakan pemilik barak tersebut.

Menurut Kabag Ops Polrestabes Medan, AKBP Arman Muis penangkapan para pelaku ini dilakukan saat penggerebekan yang dilakukan petugas, pada Senin (10/4/2023) kemarin.

"Kegiatan yang kita laksanakan itu adalah, rangkaian operasi pekat. Kemudian adanya beberapa informasi dari masyarakat sehingga kita merespon cepat," kata Arman kepada Tribun-medan, Selasa (11/4/2023).

Ia menjelaskan, lokasi tersebut memang merupakan sarang peredaran narkoba dan juga aktivitas perjudian.

Saat melakukan penggrebekan, petugas mengamankan sejumlah orang dan langsung dibawa ke Polrestabes Medan untuk dilakukan pemeriksaan.

"Saat ini masih terindikasi sekitar tujuh orang dan masih dalam proses pemeriksaan, mereka perannya seperti apa itu nanti Sat Reskrim yang akan menjelaskan," sebutnya.

Arman menjelaskan, saat penggerebekan petugas di lokasi sempat mendapatkan perlawanan oleh sejumlah orang.

Para bandit yang berada di lokasi sempat melempari polisi dengan menggunakan batu hingga ada petugas yang terluka.

"Sebenarnya bukan perlawanan, cuma mungkin kaget masyarakat sehingga respon. Kita selalu siap siaga di lapangan," ungkapnya.

"Sehingga kita pastinya sesuai dengan tujuan kita dalam hal memberantas penyakit masyarakat, tetap kita laksanakan,"

"Memang sementara ada beberapa anggota kita terluka, saat ini sedang di lakukan pengecekan di rumah sakit," sambungnya.

Lebih lanjut, ia menyampaikan dari lokasi petugas juga menemukan sejumlah barang bukti dan juga diamankan di Polresbes Medan.

"Sementara barang bukti berupa alat judi, kemudian ada benda - benda batu sebagai sarana mereka melakukan pelemparan," bebernya.

"Meja judi ada satu, alat hisap (Sabu) di TKP juga kita temukan. Untuk narkoba cuma alat, karena waktu kita ke TKP, semua sudah kosong," pungkasnya.

(cr11/Tribun-medan.com)