Contoh soal SNBT 2023

Contoh Soal SNBT 2023 Literasi Bahasa Indoensia, Cocok Untuk Calon Mahasiswa yang Mau Masuk Unsoed

Universitas Jenderal Soedirman merupakan sebuah perguruan tinggi negeri yang berdiri pada tanggal 23 September 1963 di Purwokerto,Banyumas,Jawa Tengah

Penulis: Istiqomah Kaloko |
HO / TRIBUN
Contoh Soal SNBT 2023 Literasi Bahasa Indoensia, Cocok Untuk Calon Mahasiswa yang Mau Masuk Unsoed 

TRIBUN-MEDAN.COM  - Berikut 10 contoh soal SNBT 2023 materi Literasi Bahasa Indonesia lengkap dengan kunci jawaban dan pembahasan.

Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) 2023 akan dilaksanakan pada bulan Mei mendatang.

Pada SNBT ini, kamu dapat menjadikan Universitas favorit kamu sebagai pilihan untuk mengikuti ujian ini.

Ada banyak Perguruan Tinggi Negeri yang dapat kamu pilih melalui Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) 2023, salah satunya ialah Universitas Jenderal Soedirman.

Universitas Jenderal Soedirman atau yang dikenal juga dengan Unsoed merupakan sebuah perguruan tinggi negeri yang berdiri pada tanggal 23 September 1963 di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.

Untuk masuk ke Unsoed, kamu bisa mengikuti Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) 2023.

Terdapat tujuh subtes yang akan diujikan dalam SNBT 2023, salah satunya adalah tes Literasi Bahasa Indonesia.

Materi literasi Bahasa Indonesia ini dibuat untuk menguji kemampuan peserta ujuan dalam memahami esensi suatu bacaan serta menganalisis argumen yang ada di dalamnya.

Untuk menyelesaikan Tes ini, peserta ujian akan diberikaan waktu 15 menit untuk mengerjakan 20 soal.

Teks berikut untuk menjawab soal nomor 1

(1) Pada 16 November 2010, angklung diakui sebagai Warisan Budaya Dunia Kategori Tak Benda oleh UNESCO. (2) Namun, pelestarian angklung di Indonesia tentu menghadapi hambatan. (3) Perkara klasik seperti tidak adanya regenerasi, baik dari sisi seniman maupun perajin angklung, masih menjadi masalah utama. (4) Bahkan, setelah lebih dari 10 tahun ditetapkan sebagai warisan budaya dunia, angklung tak banyak memiliki peminat dalam tataran generasi muda.

(5) Padahal, perkembangan angklung di mancanegara justru menunjukkan kecenderungan positif. (6) Angklung sedikitnya dimainkan di 131 negara, baik di sekolah maupun komunitas. (7) Sebagai contoh, di Amerika Serikat, alat musik Sunda itu dimainkan di universitas-universitas di Pennsylvania dan Hawaii. (8) Melihat hal itu, ada paradoks yang nyata: angklung diminati di negara lain, tetapi ditinggalkan di negara asalnya. (9) Oleh karena itu, regenerasi pemain angklung di Indonesia saat ini perlu menjadi perhatian dari semua pihak. (10) Pembuatan program pelestarian angklung juga menjadi hal yang penting. (11) Angklung mungkin harus dimasukkan ke dalam kurikulum sekolah dari jenjang dasar untuk menjaga kelestariannya.

1. Apa gagasan utama paragraf pertama?

A. Ada berbagai hambatan dalam pelestarian angklung di Indonesia.

B. Angklung ditetapkan sebagai warisan budaya dunia oleh UNESCO.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved