Bobby Nasution Sebut Revitalisasi Lapangan Merdeka Medan Berkonsep RTH, Ada Fasilitas Bioskop

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Wali Kota Bobby Nasution mengatakan, revitalisasi Lapangan Merdeka Medan akan dibuat sebagai Ruang Terbuka Hijau (RTH).

Di samping itu, nantinya juga akan ada bioskop yang dihadirkan di sana.

Baca juga: Bobby Nasution Digugat Warga Gegara Dianggap Rusak Lapangan Merdeka Medan

Bioskop ini, kata Bobby Nasution, dapat dimanfaatkan para pelaku pegiat seni perfilman Kota Medan untuk menampilkan hasil karya mereka.

Diadakannya bioskop ini, harap Bobby Nasution, dapat menggeliatkan kembali industri film di ibukota Provinsi Sumatera Utara. 

"Banyak keluhan dari komunitas perfilman tentang kurangnya tempat mereka untuk sosialisasi. Maka dari itu ada rencana kita Lapangan Merdeka yang lagi direvitalisasi ini, nantinya insyaallah kita buatkan bioskop di sana," ujar Bobby, Sabtu (15/4/2023).

Bobby juga menerangkan, bioskop yang dihadirkan di Lapangan Merdeka Medan bukan seperti bioskop pada umumnya.

"Bioskop ini hanya untuk perfilman hasil dari karya komunitas movie maker, film dokumenter ataupun film pendek dan berbagai komunitas visual lainnya," ucapnya.

Bobby menegaskan, nantinya hasil karya dari para komunitas perfilman atau sineas lokal ini bisa ditampilkan tanpa dipungut biaya sama sekali.

"Mereka boleh menampilkan filmnya tanpa harus bayar atau apapun itu. Selama filmnya mendidik mengenalkan kota Medan dan Sumut, itu akan kita sediakan tempatnya untuk mereka secara gratis," ujarnya.

Begitupun, para penonton yang mau menonton film karya anak Medan ini juga tanpa dikenakan biaya apapun.

"Inilah untuk teknis bagaimananya nanti itu kita diskusikan lagi setelah revitalisasi selesai. Tapi pastinya kita upayakan gratis. Karena kita ingin dukung kreativitas  karya anak-anak kota Medan," katanya. 

Baca juga: 30 Seniman Berbagai Daerah Hiasi Gambar Mural Pagar Penutup Revitalisasi Lapangan Merdeka Medan

Untuk itu, Bobby berharap, agar komunitas perfilmandi Kota Medan terus berkarya dengan baik.

"Selagi menunggu revitalisasi selesai, saya minta komunitas perfilman di Medan bisa ikuti seluruh perlombaan yang ada. Sebab, peluang itu bisa datang dari mana saja," pukasnya.

(cr5/tribun-medan.com)