TIPS
Tips Terhindar dari Gangguan Saraf Leher Akibat Keseringan Main Gadget dari Dokter Spesialis Saraf
Dikatakan Ridha Dharmajaya, dari total keseluruhan pasien yang ia tangani, ada sekitar 30-an persen mengalami gangguan saraf leher.
TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Dokter Spesialis Bedah Saraf asal Universitas Sumatra Utara, Prof DR dr Ridha Dharmajaya, Sp BS (K) membagikan tips menghindari gangguan saraf leher yang dapat menyerang pengguna gadget berlebihan.
Ridha Dharmajaya yang berpraktik di beberapa Rumah Sakit di Sumut ini menyebut ada peningkatan pasiennya yang menderita gangguan saraf leher.
Yang mengherankan, kata dia, mayoritas pasien gangguan saraf leher tersebut diderita oleh mereka yang masih berusia muda di bawah 40 tahun.
Dikatakan Ridha Dharmajaya, dari total keseluruhan pasien yang ia tangani, ada sekitar 30-an persen mengalami gangguan saraf leher.
"Gangguan saraf ini dari total keseluruhan pasien saya itu memang sekitsr 30 an persen. Nah dari 30 an persen ini itu yang jadi problem sekarang, porsi orang mudanya malah lebih banyak. Yang mana harusnya 30an persen ini harusnya semua orang2 di usia 60 an ke atas. Gak normal kalau ada orang muda di situ," katanya.
Inisiator Gerakan Gadget Sehat inipun membagikan tips untuk menghindari gangguan saraf leher bagi pengguna gadget di bawah ini.
1. Manipulasi Posisi
Pertama, Ridha menjelaskan pentingnya melakukan manipulasi posisi untuk yang harus bekerja menggunakan gadget dalam kesehariannya.
"Jadi posisi gadget harus selevel dengan pandangan mata. Kalau memang kita harus menggunakan handphone dengan waktu yang lama, pindahkan filenya ke laptop. Kemudian alihkan posisinya," kata Ridha Dharmajaya kepada tribun-medan.com, Rabu (19/4/2023).
Kemudian, kata dia, laptop tersebut diposisikan agar mata selevel dengan puncak layarnya. Bisa diganjal dengan kotak sepatu kemudian pakai additional keyboard supaya posisi tangan tetap datar.
"Kemudian posisi layar itu sejangkauan tangan kita," ucapnya.
2. Rutin Bersosialisasi dan Melakukan Kegiatan Bersama
Kedua, Ridha menuturkan melakukan kegiatan bersama dan bersosialisasi termasuk hal penting yang harus dilakukan untuk menghindari penggunaan gadget secaea berlebihan.
"Itu yang saya bilang tadi, buat kegiatan-kegiatan bersama, kegiatan-kegiatan kecil jadi mereka mengurangi screen time-nya," katanya.
3. Wherever You Are Be There
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.