Breaking News

Berita Viral

GEGER Terduga Peneliti BRIN Ancam Bunuh Warga Muhammadiyah, Laksana Tri Handoko Buka Suara

Peneliti Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menggegerkan media sosial dengan pernyataan provokatif terkait Muhammadiyah.

Editor: Tria Rizki

TRIBUN-MEDAN.com – Media sosial digegerkan dengan pernyataan provokatif terkait Muhammadiyah yang diduga peneliti BRIN bernama AP Hasanuddin terkait Muhammadiyah.

Pernyataan provokatif itu lantaran perbedaan penentuan Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah antara Muhammadiyah dan pemerintah.

Hal ini berawal dari postingan AP Hasanuddin yang berkomentar di postingan Facebook milik peneliti BRIN, Thomas Djamaluddin.

Berdasarkan angkapan layar yang beredar, Thomas merespons sebuah komentar dari Aflahal Mufadilah, yang menyebut bahwa Muhammadiyah sudah tidak taat kepada pemerintah terkait penentuan Lebaran 2023.

Kemudian AP Hasanuddin berkomentar dengan ancaman pembunuhan terhadap warga Muhammadiyah.

Perihal ini, Kepala BRIN Laksana Tri Handoko menegaskan akan melakukan pengecekan atas informasi yang beredar.

"Langkah konfirmasi telah dilakukan untuk memastikan status APH adalah ASN di salah satu pusat riset BRIN," kata Tri Handoko, dalam keterangannya, Selasa (25/4/2023).

"Selanjutnya, sesuai regulasi yang berlaku BRIN akan memproses melalui Majelis Etik ASN, dan setelahnya dapat dilanjutkan ke Majelis Hukuman Disiplin PNS sesuai PP 94/2021," tambahnya

Berikut Video Selengkapnya:


(*/tribun-medan.com) 
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved