Berita Sumut

Truk Sampah Dinas Lingkungan Hidup Siantar Dirampas Perampok Bersenjata Api

Truk sampah yang merupakan aset Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Pematangsiantar dicuri perampok bersenjata api.

|
Penulis: Alija Magribi |
Tribun Medan/Alija Magribi
Sejumlah truk di Dinas Lingkungan Hidup Kota Siantar. Salah satu truk dirampok pada Selasa (9/5/2023) dini hari tadi. 

TRIBUN-MEDAN.com, SIANTAR - Truk sampah yang merupakan aset Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Pematangsiantar dicuri perampok bersenjata api.

Aksi ini terjadi pada Selasa (9/5/2023) dini hari tadi.

Baca juga: KRONOLOGI Perampok Bersenjata Api, Dua Orang Jadi Korban Penembakan, Polisi Bekuk Tiga Pelaku

Kabid Persampahan Dinas Lingkuhan Hidup Siantar, Manotar Ambarita menyampaikan bahwa rampok tersebut merampas truk di Kantor Dinas Lingkungan Hidup, Jalan Tuan Rondohaim, Kelurahan Tanjung Pinggir, Kecamatan Siantar Martoba, Kota Siantar. 

“Jadi kejadian itu sekira antara Pukul 02.00 WIB ke Pukul 03.00 WIB. Petugas jaga mendengar ada suara mobil. Sempat disapa ‘Woy siapa itu?’ Kemudian dijawab dengan nama orang yang dikenal ‘aku si anu’. Tapi mereka ada beberapa orang,” katanya. 

Lanjut Manotar, saksi saat itu keluar untuk melihat lebih jelas soal siapa pelaku yang menghidupkan mobil.

Ternyata tidak dikenali siapa yang menghidupkan truk.

“Keluar dia, ketemu lah. Dia diancam. Posisi mobil sudah keluar areal kantor,” kata Manotar.

Atas kasus ini, Dinas Lingkungan Hidup sudah melaporkan kasus ini ke Polsek Siantar Martoba untuk ditindaklanjuti.

Polisi juga sedang mengumpulkan bahan dan keterangan untuk mengungkap pelaku.

“Tadi kita sudah lengkapi berkas laporan ya. Jadi penjaga malam kita bernama Ferdy sudah memberikan keterangan ke Polsek,” katanya.

Kasat Reskrim Polres Pematangsiantar, AKP Banuara menyampaikan kasus ini sudah ditangani timnya.

Baca juga: Aksi Perampok Bersenjata Api Tembak Pemilik Toko dan Rampas Uang Rp 100 Juta, Kabur Bawa Bukti CCTV!

Terkait dengan dugaan ancaman dengan senjata api, polisi mengaku perlu penyelidikan lebih lanjut.

“Iya sudah kita terima. Kemudian soal ancaman yang diduga merupakan senjata api, ini perlu kita selidiki,” katanya seraya berharap dukungan dari masyarakat untuk polisi bisa mengungkap pelaku. 

(alj/tribun-medan.com)

 

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved