Berita Kesehatan

Ternyata Gejala Down Syndrome Bisa Dideteksi sejak Anak dalam Kandungan, Ini Penjelasan Dokter Dara

Yang lebih terkini ada alat deteksi baru untuk bayi down syndrome adalah Non Invasive Prenatal Test (NIPT), yang dikatakan cukup akurat.

|
Penulis: Rizky Aisyah | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN MEDAN/HO
Ternyata Gejala Down Syndrome Bisa Dideteksi sejak Anak dalam Kandungan, Begini Penjelasan Dokter Ardiansjah Dara Sjahruddin, Sabtu (20/5/2023). 

TRIBUN-MEDAN.com - Seorang anak dengan down syndrome dapat dideteksi saat masih dalam kandungan. Alat USG khusus dapat digunakan untuk mendeteksi sindrom Down.

"Ya, down syndrome bisa dideteksi saat melakukan pemeriksaan kehamilan. Ada berbagai metode yang digunakan untuk deteksi Down Syndrome: USG dan Amniocentesis," tulis dr Ardiansjah Dara Sjahruddin, SpOG, M.Kes dikutip dari Twitternya @dokterDara.

Menurut dokter spesialis kandungan tersebut, alat USG baru ini dapat membantu mendeteksi saat usia kandungan sekitar 3,5 bulan atau 14 minggu, dengan tingkat keakuratan sekitar 60-70 persen.  

Sementara itu, metode tes dengan menggunakan mesin USG bisa dilakukan di rumah sakit mana saja yang memiliki mesin USG (ultrasonografi).

Kemudian, alat skrining kedua, seperti alat suntik (Amniocentesis), juga membantu mendeteksi kelainan janin.

"Jarum akan masuk ke dalam rahim dan air ketuban ibu akan diambil. Pemeriksaannya sangat sulit. Tidak semua rumah sakit dan dokter bisa melakukannya," tulis dr Ardiansjah.

Yang lebih terkini ada alat deteksi baru untuk bayi down syndrome adalah Non Invasive Prenatal Test (NIPT), yang dikatakan cukup akurat.

Darah ibu diambil dan diuji untuk mengetahui kemungkinan adanya kelainan kromosom, salah satunya  down syndrome  .

"Untuk diketahui, down syndrome merupakan salah satu penyakit kelainan kromosom. Kasusnya meningkat pada perempuan yang hamil di atas 35 tahun. Jadi, resiko adanya kelainan kromosom pun lebih meningkat," katanya

Menurut National Down Syndrome Society (NDSS), 1 dari 700 bayi terlahir dengan sindrom Down di Amerika Serikat. Sindrom Down adalah kelainan genetik yang paling umum terjadi di Amerika Serikat.

Menurut artikel Healthline baru-baru ini, bayi dengan sindrom Down biasanya memiliki tanda-tanda yang khas, antara lain Wajah datar, kepala dan telinga kecil, leher pendek, lidah menonjol, mata miring ke atas, dan telinga berbentuk tidak lazim.


(cr30/tribun-medan.com)

 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved