TRIBUN WIKI
SOSOK David Je, Revolusi Paradigma Pendidikan untuk Indonesia yang Lebih Baik
Dimana, pada masa SMP dan SMA, David mengaku tidak pandai dan merupakan pelajar yang malas.
Penulis: Husna Fadilla Tarigan | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN- Menjajaki perjalanan seorang David Je dalam dunia pendidikan, yang kini telah berhasil memberikan wadah bagi para siswa, untuk mengubah paradigma dalam belajar.
David Je adalah seorang lulusan terbaik dalam bidang Medical Science dari University of New South Wales (UNSW), Australia.
Dengan pengalaman mengajar lebih dari 15 tahun, David telah mengubah hidup banyak siswa melalui bimbingan belajar yang dikelolanya.
Namun, perjalanan David mencapai kesuksesan akademis ini tidaklah selalu mulus.
Dimana, pada masa SMP dan SMA, David mengaku tidak pandai dan merupakan pelajar yang malas.
Bahkan, ia mengatakan, guru lesnya pun sudah kewalahan, hingga pernah menyuruhnya makan ikan, yang merupakan sindiran bahwa David dianggap anak bodoh.
"Jadi saya disuruh makan ikan, karna dianggap susah mencerna pelajaran ya, artinya saya bodoh saat itu maksudnya," cerita David.
Namun, kehidupan David berubah saat melanjutkan studi di Australia.
Cerita David, disana ia bertemu para profesor yang mendorong dan menjelaskan materi dengan baik.
"Dari sinilah kehidupan saya berubah, prestasi akademik meningkat, dan bahkan bisa lulus sebagai lulusan terbaik," ungkapnya dengan mata berbinar.
Berawal dari kisahnya tersebutlah, David Je memutuskan untuk terjun secara penuh ke dunia pendidikan.
Bukan tanggung, David mendirikan Scholar Tuition Centre pada tahun 2009, sebuah lembaga bimbingan belajar yang mengajarkan kurikulum nasional dan internasional seperti IGCSE, AS/A Level, dan IB. Selain itu, lembaga ini juga menyediakan kelas Coding, program Olimpiade Matematika, dan kelas bahasa seperti bahasa Mandarin dan bahasa Inggris(General English & IELTS).
David ingin melihat semangat seperti guru-gurunya ada pada setiap guru disini, karena David percaya bahwa setiap anak memiliki potensi yang hanya membutuhkan percikan semangat dan dorongan dari guru untuk berkembang.
Scholar Tuition Centre juga menjadi lembaga pertama dan satu-satunya di Medan yang menyediakan program fast track, yaitu UNSW Foundation Studies dari UNSW College yang berasal dari salah satu universitas terbaik di dunia dan masuk dalam peringkat 50 besar universitas terbaik di dunia.
Misi David Je tidak hanya sebatas itu. David ingin mengubah paradigma yang ada di Indonesia, khususnya Medan, bahwa mengajar bukanlah pekerjaan yang tidak keren dan identik dengan gaji rendah.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.