Kematian Bripka Arfan Saragih
FAKTA BARU Kematian Bripka Arfan Saragih, Dibunuh? Kamaruddin Simanjuntak Bongkar Kejanggalan Luka
Polres Samosir dan Polda Sumut, Bripka Arfan disebut tewas karena meminum racun sianida. Kamaruddin Simanjuntak soroti kejanggalan luka
Penulis: Salomo Tarigan | Editor: Salomo Tarigan
Pembunuhan Berencana di Balik Kematian Bripka Arfan Saragih?
TRIBUN-MEDAN.com - Publik sempat heboh kematian Bripka Arfan Erbanus Saragih atau Arfan Saragih (AS)
Dia ditemukan tewas di Dusun Simullop, Desa Siogung Ogung, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir.
Berdasarkan penyelidikan Polres Samosir dan Polda Sumut, Bripka Arfan disebut tewas karena meminum racun sianida.
Terkini, kasus tersebut ditangani pengacara Kamaruddin Simanjuntak dkk.

Kamaruddin Simanjuntak merupakan pengacara yang pernah membongkar kasus pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat atau Brigadir J.
Terkait kematian Bripka AS, Kamaruddin Simanjuntak menilai bahwa kematian kliennya itu janggal.
Baca juga: BABAK BARU Usut Kejanggalan Tewasnya Bripka Arfan Saragih,Kamaruddin Simanjuntak Bersurat ke Kapolri
Kamaruddin mengatakan bahwa Polres Samosir telah menyimpulkan bahwa Bripka AS tewas karena meminum racun sianida.
Namun, pihak keluarga tak percaya bahwa Bripka AS bunuh diri melainkan dibunuh.

Kamaruddin mengatakan bahwa berdasarkan hasil visum, terdapat luka benda tumpul di kepala bagian belakang Bripka AS.
Kamaruddin pun kemudian menunjukkan foto-foto Bripka AS saat ditemukan sudah tak bernyawa.
Ia mengatakan bahwa terdapat luka benda tumpul di rahang Bripka AS.
Kasus tewasnya Bripka Arfan Saragih anggota Polres Samosir telah dilaporkan ke Bareskrim Polri.
Bripka Arfan Saragih ditemukan tewas diduga minum racun usai ketahuan menggelapkan uang pajak kendaraan warga Samosir.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.