Berita Medan

Tiga Begal Sadis Diciduk di Hamparan Perak, Ada yang Sempat Todongkan Pisau ke Petugas Pas Ditangkap

Tiga begal sadis yang meresahkan warga karena kerap beraksi membawa senjata tajam berhasil diringkus Polsek Medan Labuhan.

|
Penulis: Aprianto Tambunan |
HO
Tiga pemuda komplotan begal sadis bersenjata tajam diringkus Polsek Medan Labuhan pada Sabtu (27/5/2023). 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Tiga begal sadis yang meresahkan warga karena kerap beraksi membawa senjata tajam berhasil diringkus Polsek Medan Labuhan.

Adapun identitas para pelaku yakni Adi Aditya (21), MDA (16) dan DC (16).

Baca juga: Begal dan Geng Motor Berkeliaran, Warga Nyaris Ditebas Parang di Bagian Leher

Ketiganya diamankan Unit Reskrim Polsek Medan Labuhan pada Sabtu (27/5/2023) sekira pukul 11.00 WIB. 

Kanit Reskrim Polsek Medan Labuhan, Iptu Agus Purnomo mengatakan penangkapan bermula adanya laporan polisi dengan nomor, LP/B/466/V/2023/SPKT/SEK M.LABUHAN/RES.PEL.BELAWAN/POLDA SUMUT/13 MEI 2023.

Pihaknya pun melakukan penyelidikan dan berhasil mengidentifikasi para pelaku.

Lalu pada Sabtu (27/5/2023) personel mendapatkan informasi salah satu pelaku MDA (16) sedang berada di rumah warga di kawasan Jalan Titi Baru, Dusun I, Desa Sialang Muda, Kecamatan Hamparan Perak, Kabupaten Deliserdang. 

Personel gabungan dari Sat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan dan Unit Reskrim Polsek Medan Labuhan langsung menuju ke lokasi untuk mengamankan tersangka.

Saat hendak diamankan MDA sempat memberikan perlawanan. 

"Spontan pelaku melakukan perlawanan dengan mengeluarkan sebilah pisau dapur dari pinggang sebelah kanannya, dan menodongkan ke arah tim yang hendak mengamankan pelaku," kata Iptu Agus, Sabtu (3/6/2023). 

"Saat itu juga keluarga pelaku dan warga sekitar menghadang tim untuk membawa pelaku. Namun dengan upaya paksa dan memperlihatkan surat perintah penangkapan, pelaku dapat diamankan dan dibawa ke Polsek Hamparan Perak, untuk diinterogasi," sambungnya. 

Dikatakan Agus, saat diinterogasi MDA mengakui perbuatannya, telah melakukan pembegalan bersama teman-temannya. 

Hingga akhirnya, dua pelaku lainnya pun bisa diamankan dari kawasan Hamparan Perak. 

"Mereka mengakui telah membegal seorang pengendara sepeda motor yang sempat viral di sosial media," ucapnya. 

Agus menuturkan, saat ini pihaknya sedang mengejar tiga pelaku lainnya yang saat ini masih berkeliaran.

Ketiga pelaku yang masih buron itu turut serta melakukan pembegalan.

Baca juga: Begal Bilal Masjid di Medan, 10 Anggota Geng Motor Ditangkap, Polisi Sita Anak Panah dan Sajam 

"Tiga pelaku bernama Bagus, Fikar dan Ryan masih DPO," ungkapnya. 

Agus mengatakan sepeda motor korban hasil pembegalan sudah dijual ke seorang wanita dengan harga Rp 4 juta.

"Hasil penjualan dibagikan dengan rata rata perorangan Rp. 450 ribu rupiah," pungkasnya. 

(cr29/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved