Kisah Sanju Bhagat, Pria India Hamil Kembaran Sendiri, Kasus Langka Medis Mengandung Selama 36 Tahun

TRIBUN-MEDAN.com - Kisah Sanju Bhagat, pria India hamil kembaran. Kasus langka medis mengandung 36 tahun.

Tak wajar perut pria di India buncit dan mengembang bagai hamil.

Perutnya semakin membesar hingga pria tersebut berusia 36 tahun, bahkan pria India tersebut sampai sulit bernapas.

Apa yang terjadi pada pria tersebut?

Ternyata, ini adalah kasus medis terkait kisah kehamilan yang aneh pernah terjadi di India.

Seorang pria India bernama Sanju Bhagat memiliki perut yang membuncit seperti wanita hamil.

Ia dijuluki "pria hamil" oleh orang-orang di desanya di Nagpur, India.

Pria kelahiran 1963 itu tumbuh sebagai anak-anak yang terlihat sehat dan bugar, meski perutnya sedikit menonjol daripada anak-anak lainnya.

Ketika berusia 20 tahun, perut Sanju Bhagat terus membengkak hingga ukuran yang mengkhawatirkan.

Sanju Bhagat yang bekerja di sebuah peternakan telah diminta oleh keluarganya untuk memeriksakan perutnya.

Namun, Sanju mengabaikan pembengkakan itu dan terus bekerja.

Ia menerima ejekan dari teman-temannya dan semua perhatian dari keluarganya, seperti dikutip dari Daily Star, Kamis (22/6/2023).

Operasi

Pada tahun 1999, ketika usianya 36 tahun, Sanju Bhagat merasa sulit bernapas karena tonjolan di perutnya mulai menekan diafragma.

Sanju Baghat akhirnya dilarikan ke rumah sakit di Mumbai, India.

Dr. Ajat Mehta yang menangani Sanju Baghat langsung berasumsi pria itu menderita tumor.

Namun, saat dokter membelah perut Sanju Bhagat dan merogoh ke dalam untuk mengambil sesuatu yang dia yakini sebagai kanker besar, dia malah menemukan segumpal daging.

"Dia baru saja memasukkan tangannya ke dalam dan dia bilang ada banyak tulang di dalamnya," kata seorang dokter, menurut History Defined.

“Pertama, satu anggota tubuh keluar, lalu anggota tubuh lainnya keluar.

Lalu sebagian alat kelamin, lalu sebagian rambut, beberapa anggota tubuh, rahang, anggota tubuh, rambut," kata dokter itu, dikutip dari ABC News.

"Kami ngeri, bingung dan takjub...

Yang mengejutkan dan ngeri, saya bisa berjabat tangan dengan seseorang di dalam.

Itu sedikit mengejutkan bagi saya," tambahnya.

Kasus Langka

Para dokter yang terkejut awalnya mengira kasus aneh Bhagat adalah contoh dari "sindrom kembar yang hilang", yang berarti saudara kembarnya meninggal selama kehamilan sebelum diserap kembali.

Namun, sejak menangani Sanju Bhagat, mereka menyebutnya sebagai kasus "janin dalam janin".

Ini adalah kondisi yang sangat langka yang diperkirakan terjadi hanya pada satu dari setiap 500.000 kelahiran hidup dan terjadi ketika satu kembar lahir di dalam yang lain.

Setelah kelahiran, kembaran yang belum lahir hidup seperti parasit dari saudara kandungnya, dikutip dari History of Yesterday.

Meski biasanya kembaran "inang" akan menyadari ada sesuatu yang salah lebih cepat daripada Bhagat, pria itu memilih mengabaikannya selama 36 tahun.

Setelah 'kembarannya' dikeluarkan, Sanju Bhagat menolak untuk melihat gumpalan rambut dan daging itu.

Sejak operasi itu, Sanju Bhagat dilaporkan mencoba untuk melanjutkan hidupnya dan kembali ke pekerjaannya.

Sedang Hamil, Transgender Pria Ini Picu Kontroversi Pamer Perut Hamil Jadi Model Cover Majalah

GEGER sampul majalah di Inggris ini tuai kontoversi gara-gara tampilkan foto pria hamil.

Ternyata pria di sampul majalah Glamour Inggris tersebut adalah seorang transgender pria sedang memamerkan perut hamil.

Siapakah sosok transgender pria yang hamil dan bikin kehebohan gara-gara muncul di cover majalah Inggris?

Diketahui, transgender pria tersebut bernama Logan Brown.

Di edisi digital bulan Juni, Glamour Inggris merayakan Pride Month atau bulan khusus komunitas LGBT (Lesbian, Gay, Biseksual, dan Transgender), dengan mengangkat kisah Logan Brown.

Aktivis sekaligus penulis ini kini tengah berbadan dua.

Transgender pria berusia 27 tahun ini mengenakan setelan jas dan memegang perutnya yang membuncit.

Bak bumerang, Glamour Inggris juga diserang komunitas LGBT.

Logan Brown awalnya terlahir perempuan.

Namun ia mengidentifikasikan dirinya sebagai transpria atau transgender pria.

“Saya transgender pria yang bisa hamil dan eksis.

Jadi tak peduli kata orang, saya berhasil membuktikannya,” ujar Logan seperti dikutip dari NBC News pada Kamis (8/6/2023).

Sebagai informasi, Logan telah melahirkan buah hatinya dua minggu sebelum foto di majalah tersebut dirilis.

Pasangan Logan bernama Bailey Mills.

Ia adalah drag performer yang mengklaim dirinya sebagai non biner.

Banyak yang menyayangkan penampilan Logan di majalah Glamour Inggris.

Hal ini karena ia mengklaim dirinya sebagai pria hamil karena itu dianggap mustahil secara biologis.

Salah satu pihak yang memprotes adalah Piers Morgan, pengusaha media dan komentator Inggris.

Ia biasanya berpandangan netral mengenai isu LGBT.

Namun kini ia bereaksi keras.

“Kenapa kamu harus mencitrakan diri sebagai seorang pria hamil? Secara biologis itu mustahil,” ujarnya di Twitter.

Ada pula yang menilai kehadiran Logan di majalan tersebut justru melenceng dari pesan Pride Month.

Menurut aktivis gay Fred Sargeant, kali ini momen Pride Month sudah terlalu dieksploitasi demi kepentingan komersial.

“Pride Month telah jadi kompetisi di kalangan trans yang ingin mencari keuntungan.

Esensinya melenceng dari semangat awal untuk bersatu dalam perayaan,” ujarnya.

Tentu ini bukan kali pertamanya Logan mendapat kritik.

Kritikan sudah jadi makanannya sehari-haro.

“Saya sudah pernah membuat video TikTok tentang kehamilan ini dan mencoba untuk lebih terbuka.

Lalu banyak kebencian yang muncul tapi saya bisa menghadapinya dengan mudah,” ujar Logan.

(*/ Tribun-Medan.com)