Tempat wisata bersejarah
3 Tempat Wisata Bersejarah di Kecamatan Medan Labuhan, Cocok untuk Buat Content Video Sinematic
Tempat wisata sejarah di Kota Medan ini cocok untuk tribuners yang hobi membuat konten video sinematic atau foto ala-ala tahun 90-an.
Penulis: Anisa Rahmadani | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN- Kota Medan bukan hanya terkenal dengan beragam budayanya saja, melainkan juga terkenal dengan banyaknya tempat wisata bersejarah yang cukup menarik.
Tempat wisata bersejarah di Kota Medan ini cocok untuk tribuners yang hobi membuat konten video sinematic atau foto ala-ala tahun 90-an.
Misalnya di Kecamatan Medan Labuhan ada tiga bangunan yang memiliki sejarah dan sampai sekarang masih terawat dengan baik.
1. Masjid Al-Osmani

Masjid Al-Osmani ini terletak di Jalan Kol Yos Sudarso Kecamatan Medan Labuhan.
Masjid ini terkenal dengan bangunannya yang di arsitek langsung oleh orang Jerman.
Masjid ini juga didominasi dengan warna kuning sebagai ciri khas orang Melayu yang tinggal di Medan.
Masjid ini merupakan masjid tertua yang ada di Kota Medan sebab sudah dibangun sejak tahun 1854.
Meski sudah berdiri sejak tahun 1854, masjid ini tetap berdiri kokoh.
Semua bangunan yang ada di Masjid ini pun berasal dari Jerman.
Sehingga tempat ini cocok untuk kamu yang ingin buat video sinematik.
Apalagi yang berkaitan dengan Melayu atau kesultanan deli.
2. Vihara Siu San Keng

Vihara ini terletak hanya 800 meter dari Masjid Al-Osmani yang berada di Kecamatan Medan Labuhan juga.
Vihara ini dibangun sejak tahun 1890 oleh Shia Eng Tjai bersama 11 rekannya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.