Yogigs, Menikmati Karya Musisi Band Medan dan Ngobrol Tips Musik Lewat Pertunjukan

TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN- Pertunjukan musik bertajuk Yogigs menampilkan pengalaman menonton musik dengan cara yang berbeda.

Pada pertunjukan ini, penonton diajak untuk mengenal lebih dalam para musisi yang ada di Kota Medan, berlangsung di Se- Ruang Jalan SM Raja, Minggu (16/7/2023).

Yogigs merupakan acara gigs musik yang disii dengan live interview dan dialog dengan musisi band yang tampil dalam acara tersebut. 

Sesuai namanya Yogigs, event ini digagas oleh jurnalis surat kabar harian di Medan yang mendapat dukungan penuh dari komunitas musisi di Medan.

Founder Yogigs, yakni Yogi menyampaikan, ini merupakan wadah bagi para musisi lokal, untuk bisa dikenal lebih dalam oleh para penggemarnya.

Di edisi perdana ini Yogigs menampilkan 2 band asal Medan, Filsafatian dan Spinach Popeye yang punya reputasi positif di kancah musik Medan. 

"Ini bagian dari upaya mendokumentasikan band-band Medan, menjawab pertanyaan mana sihh band Medan. Dan karna ini yang buat jurnalis, kita memasukkan 3 unsur, entertain, edukasi, dan informatif," ujar Yogi.

Dua band yang dihadirkan hari ini disebutnya adalah band Medan yang sama-sama fokus menyampaikan hal-hal kritis.

Konsep dalam bermusik ala falsafatian lebih menekankan kepada pola penyampaian lagu semi orasi dibalut dengan nuansa Jamaican Musik tanpa mengkultuskannya.

Serupa pula dengan Spinach Popeye Veteran punk-rock asal Tanjung Morawa, yang sudah melanglang buana sejak tahun 1996 ini masih penuh semangat menampilkan musik berkelas.

Yogi berharap pertunjukan musik ini akan terus berlanjut, menampilkan musisi lainnya yang ada di Kota Medan.

"Harapannya ini bisa berkelanjutan ya, untuk list band yang akan tampil itu, berdasarkan hasil yang pernah aku tulis di media aku bekerja, jadi udah ada beberapa aku list ni bandnya," ungkapnya.

Karena disebutnya, hal ini agar banyak orang juga bisa berinteraksi dengan band-band ini.

"Kalau aku yang udah pernah ulas band mereka lewat tulisan, kan hanya aku yang berinteraksi, jadi dari sini kita harap audiens juga bisa berdialog begitu," jelasnya.

Lewat pertunjukan ini, sesuai yang dikatakannya tadi, bahwa ini adalah salah satunya untuk menginformasikan.

"Semoga bisa jadi pemantik lah, bagi kawan-kawan jurnalis khususnya ya, bisa menghasilkan karya yang inovatif, dan bagi musisi kota Medan yang saat ini udah keren, bisa lebih keren lagi," pungkasnya.

(cr26/tribun-medan.com)