Berita Siantar Terkini

Relawan Demokrasi PDIP Tebing Tinggi Bantu Pemerintah Data Hewan Penerima Vaksin Rabies

Masyarakat yang memelihara anjing bingung dan cemas terhadap wabah rabies ini. Mereka berharap adanya vaksin antirabies dari pemerintah

Penulis: Alija Magribi | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN MEDAN/ALIJA MAGRIBI
Ketua DPC Repdem Kota Tebingtinggi, Sandy. 

TRIBUN-MEDAN.com, SIANTAR -  Ketua DPC Relawan Perjuangan Demokrasi (Repdem) Kota Tebingtinggi Sandy mengatakan, pihaknya banyak menerima keluhan dari masyarakat seiring maraknya kasus rabies. Beberapa warga melaporkan keinginannya agar hewan mereka mendapat vaksin rabies.

Memang belakangan kasus rabies karena gigitan hewan jenis anjing marak di Indonesia. Dalam tahun 2023. Ada ratusan kasus rabies anjing di Indonesia, termasuk beberapa kota dan kabupaten di Sumatera Utara.

"Masyarakat yang memelihara anjing bingung dan cemas terhadap wabah rabies ini. Mereka berharap adanya vaksin antirabies dari pemerintah," ujar Sandy, Minggu (23/7/2023).

Menerima keluhan ini, Sandy langsung berkoordinasi dengan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Tebing Tinggi untuk menanyakan perihal suntik vaksin rabies. Dari komunikasi yang terjalin, Pemko Tebingtinggi sangat terbantu dengan peran dari kelompok masyarakat seperti Repdem PDI-P.

"Atas petunjuk dan arahan Bu Kadis, saya pun berinisiatif membantu mendata warga-warga yang memelihara anjing, untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan," katanya.

Ketua sayap PDI Perjuangan ini mengaku, pihaknya akan segera memasukkan data-data warga ke kantor kelurahan yang daerahnya terdapat banyak hewan anjing.

"Data yang sudah kami catat akan dibawa ke kantor lurah, agar hewan peliharaannya segera disuntik vaksin. Semoga Kota Tebingtinggi bebas dari rabies. Kalau nggak dari kita yang sadar di antara sesama, siapa lagi," ujarnya.

Berdasarkan data Kementerian Kesehatan, saat ini terdapat 28 provinsi di Indonesia yang menjadi endemis rabies. Ada 8 provinsi yang bebas rabies seperti Riau, Babel, DKI, Jateng, Yogyakarta, Jatim, Papua Barat dan Papua.

(alj/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved