Warga Jadi Takut Berkunjung, Pungli Kembali Marak dan Bikin Resah di Lokasi Wisata Sidebuk-debuk

TRIBUN-MEDAN.com, KARO - Aktifitas dugaan Pungutan Liar (Pungli), di jalan masuk ke objek wisata pemandian air panas Sidebuk-Debuk, kembali marak. Hal ini, membuat pengunjung jadi takut datang ke lokasi wisata. Terlihat dari adanya postingan di sosial media yang menunjukkan seorang pria diduga sedang melakukan pengutipan di jalan menuju ke Sidebuk-Debuk.

Dari munculnya postingan tersebut, Polres Tanah Karo langsung bergerak cepat untuk melakukan antisipasi. Amatan www.tribun-medan.com, patroli langsung dilakukan oleh personel Sat Samapta Polres Tanah Karo dengan berkeliling di jalur Desa Doulu, Kecamatan Berastagi.

"Jadi kita ada menerima laporan tentang dugaan Pungli kembali terjadi di Sidebuk-Debuk. Dari arahan bapak Kapolres, kami langsung melakukan patroli untuk mencegah hal serupa kembali terjadi," Ujar Kasat Samapta Polres Tanah Karo AKP Enda, Kamis (3/8/2023).

Dirinya menjelaskan, dengan adanya kehadiran personel Polres Tanah Karo untuk melakukan patroli dapat mencegah pelaku untuk kembali melakukan aksi Pungli. Pada saat patroli tadi, personel tempat menyambangi beberapa tempat dan berdiskusi dengan masyarakat.

Saat berdiskusi dengan masyarakat, Enda menjelaskan pihaknya meminta kepada masyarakat untuk tidak melakukan hal yang dapat melanggar hukum seperti aktivitas Pungli. Selain itu, pihaknya juga memberikan imbauan kepada masyarakat untuk melaporkan jika nantinya mengetahui adanya aktivitas Pungli.

"Kita imbau kepada masyarakat untuk ikut melaporkan kepada kita melalui call center 110. Bukan ke masyarakat saja, kami juga memberikan imbauan kepada wisatanya ikut melaporkan kalau terjadi dugaan Pungli," Ucapnya.

Dengan adanya aktivitas dugaan Pungli yang kembali terjadi, sudah mulai berdampak kepada masyarakat yang merasakan cukup resah. Pasalnya, jika nantinya terjadi hal yang tidak diinginkan seperti keributan atau hal lain akan berdampak kepada kenyamanan masyarakat.

"Ya resah kami, orang ini bukan urusan kami tapi adanya Pungli pasti enggak nyaman," Ucap salah satu warga Desa Doulu.

Lebih lanjut, Enda menjelaskan untuk memastikan keamanan dan kenyamanan bagi masyarakat dan wisatawan pihaknya akan melakukan patroli secara rutin. Dirinya mengatakan, nantinya pihaknya juga akan berkoordinasi dengan pihak Polsek Berastagi untuk kembali melakukan patroli.

(mns/tribun-medan.com)