Berita Viral

KISAH Suyatmi Nenek 116 Tahun Diwisuda S1, Punya Rencana Lanjut Program Kuliah S2

Kisah unik, nenek berusia 116 tahun mengikuti wisuda sarjana. Nama Suyatmi usia 116 tahun menjadi perbincangan publik belakangan ini.

HO
Kisah unik, nenek berusia 116 tahun mengikuti wisuda sarjana. Nama Suyatmi usia 116 tahun menjadi perbincangan publik belakangan ini. 

Bupati Magetan Suprawoto pun memindahkan tali toga yang dikenakan sebagai tanda bahwa Suyatmi lulus S1.

Proses lulusan atau wisuda tersebut, digelar di Pendopo Surya Graha, Kabupaten Magetan, Jawa Timur,

Bersama 55 lansia lainnya, Suyatmi menjalani prosesi wisuda setelah 6 bulan menempuh pendidikan sebagai lansia tangguh.

Meski telah berusia 116 tahun, Suyatmi masih bersemangat berjalan tanpa bantuan saat menerima sertifikat S1 Sekolah Lansia Tangguh.

Melalui sekolah Lansia Tangguh, Suyatmi mengaku belajar banyak hal di usianya yang sudah senja.

Ia pun berharap, bisa melanjutkan S2 di sekolah tersebut.

"Senang sekolah, banyak teman dan belajar. Mau lanjut S2 nanti,” ungkapnya.

Respons Bupati Magetan

Merespons hal tersebut, Bupati Magetan, Suprawoto, mengatakan pihaknya menyambut gembira wisuda bagi lansia yang lulus sekolah lansia tangguh.

Wisuda, menurutnya, sebuah penghargaan kepada lansia atas upaya mereka dalam menjaga kesehatan, mandiri dan produktif untuk orang lain.

"Diwisuda sebagai penghargaan, bagaimana mereka di sekolah setiap seminggu sekali mempelajari bagaimana hidup sehat, menikmati hidup, menjaga kesehatan, mandiri, itu layak diberi penghargaan,” ucap Bupati Magetan.

Tentang Sekolah Lansia Tanggung

Sebagai catatan, pendidikan bagi lansia itu, adalah program dari Pemerintah Kabupaten Magetan untuk meningkat kan kualitas hidup lansia.

Kasi Bina Ketahana dan Kesejahteraan Keluarga pada Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Magetan, Emi Susilowati, mengatakan sekolah lansia tangguh atau Selantang merupakan program bagi lansia agar mereka bisa mandiri, produktif dan bermartabat.

"Prinsip kegiatan di Selantang itu harus membuat lansia senang meski ada materi untuk belajar menjaga diri, rutin menjaga kesehatan, tetap produktif di usianya,” katanya.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved