Sumut Memilih

Golkar Pastikan Tak Akan Dukung Lagi Edy Rahmayadi Sebagai Gubernur Sumut pada Pilkada Tahun Depan

Partai Golkar memastikan tak akan lagi mengusung Edy Rahmayadi pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sumut mendatang.

|
Penulis: Anugrah Nasution |
Tribun Medan/Rechtin Hani Ritonga
Sekretaris Golkar Sumut, Dato' Ilhamsyah (tengah) menyampaikan keterangan pers pada beberapa waktu lalu. 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Partai Golongan Karya (Golkar) memastikan tak akan lagi mengusung Edy Rahmayadi pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sumut mendatang. 

Hal itu disampaikan Sekretaris DPD Golkar Sumut, Datok Ilhamsyah.

Baca juga: Soal Guyonan Edy Rahmayadi Lupa dengan Ijeck saat Paripurna, Golkar Sumut: Luar Biasa dan Aneh

Pernyataan tersebut menyusul renggangnya hubungan antara Edy Rahmayadi dan Wakil Gubernur Sumut yang juga ketua DPD Golkar Sumut, Musa Rajekshah. 

"Tidak akan (mengusung Edy Rahmayadi) dalam Pilkada tahun depan," kata Datok Ilhamsyah kepada Tribun Medan, Kamis (17/8/2023). 

Ilhamsyah bilang, penarikan dukungan Golkar terhadap Edy Rahmayadi berdasarkan penilai yang dilakukan partai. 

DPD Golkar Sumut, sebut Ilhamsyah, telah sepakat untuk memilih kader terbaiknya untuk maju pada Pilgub Sumut tahun depan. 

Sejauh ini orang yang tengah dipersiapkan maju sebagai Gubernur Sumatera Utara adalah Ketua DPD Golkar Sumut, Musa Rajekshah atau Ijeck. 

Baca juga: Alasan Golkar Pilih Dukung Prabowo Daripada Ganjar, Singgung Masa Lalu

"Tentu ada penilaian penilaian dari kader Golkar. Dan kami akan mengusung calon yang merupakan kader partai. Tentu dari  semua itu kader terbaik saat ini adalah Ketua DPD Golkar Sumut sebagai pucuk pimpinan yakni Ijeck. Kami akan mengungsung  Ijeck, tak ada lagi usung lain, tentu kader pemimpin kami sendiri," kata Ilhamsyah. 

Pencalonan Ijeck sebagai calon Gubernur Sumut, sebut Ilhamsyah, sudah dicetuskan dalam rapat kerja DPD Partai Golkar. 

Seluruh kader Golkar sebut Ilhamsyah akan bersama sama mencapai tujuan tersebut. 

"Dan sebagai tambahan pencalonan Ijeck sebagai Gubernur Sumut merupakan hasil Rakerda," tuturnya. 

Pada pemilihan Gubernur tahun lalu, Golkar adalah salah satu partai pengusung Edy Rahmayadi dan juga Musa Rajekshah. 

Baca juga: Golkar Sumut Konvoi Daftarkan Bacaleg ke KPU, Targetkan 24 Kursi di DPRD Sumut

Keduanya diusung lima partai yakni, Golkar, PAN, PKS, Gerindra dan NasDem. 

Namun hubungan antara Edy dan Ijeck belakangan tak harmonis. Kedua beberapa kali saling sindir. 

Terkahir Edy menyebutkan lupa terhadap Ijeck karena sudah lama ditinggalkan saat pidato dalam sidang paripurna pengumuman akhir masa jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut, Rabu (16/8/2023) semalam. 

(cr17/tribun-medan.com) 

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter

 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved