Kedatangan Presiden Jokowi
Di Medan Jokowi Banggakan Program Hilirisasi : yang Tidak Setuju Sini Maju, Saya Beri Sepeda
"Yang tidak setuju maju, silahkan maju, yang tidak setuju hilirisasi silahkan maju, saya beri sepeda," tutur Jokowi sambil tersenyum.
Penulis: Anugrah Nasution | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN-MEDAN. com, MEDAN - Presiden Joko Widodo membanggakan program hilirisasi yang kini tengah dijalankan oleh pemerintah Indonesia. Joko Widodo mengatakan sudah sejak lama Indonesia menjual bahan mentah yang dianggap merugikan.
"Kita sudah melakukan hilirasi membuat barang mentah kita jadi barang jadi. Sudah lebih 400 tahun kita eksport barang mentah, sejak VOC," kata Jokowi saat hadir dalam acara Rakernas GAMKI di Lapangan Benteng Medan, Sabtu (19/8/2023).
Jokowi mengungkapkan, penjualan bahan mentah yang dilakukan Indonesia sejak lama menghasilkan pendapatan yang sangat kecil bagi negara.
Dengan sumber daya alam yang dimiliki Indonesia, harusnya dapat mendatangkan manfaat bagi masyarakat luas.
Jokowi lalu mencotohkan hilirisasi pada nikel. Sebelum program hilirisasi, Indonesia hanya menjual barang mentah senilai 2,1 milliar dolar.
Pada tahun 2022 ketika pemerintah melakukan hilirisasi, penjualan nikel mencapai 33,8 miilar dolar atau mencapai Rp 550 triliun.
"Kita jual barang mentah, kita dapat hasil tapi kecil sekali. Contoh ini nikel, pada tahun 2022 kita eksport kita dapat kira kira 2,1 miliar dolar atau kira kira Rp 22 trilun. Ketika kita hilirisasi menjadi 33,8 dolar atau 550 triliun terjadi peningkatan yang berkali-kali lipat," kata Jokowi.
Meski begitu sebutnya masih ada masyarakat yang bertanya mengenai kebijakan hilirisasi yang dinilai menguntungkan perusahaan.
"Ada yang sampaikan, pak terus negara dapat apa, itu yang dapat perusahaan, jangan lupa, waktu eksport bahan mentah kita pungut royalti, pajak, pendapatan bukan pajak, pajak pekerja dan lainya. Setelah hilirasasi negara memungut dari Rp 550 triliun pilih mana. Setelah hilirasi kita ada lapangan kerja, kerena nikel itu dapat PPN,PPH, dapat pendapat dari eksport. Itu baru nikel, belum bauksit, tembaga, minyak kelapa sawit, ikan dan lainya," tambah Jokowi.
Mantan wali kota Solo itu lantas bertanya kepada ribuan hadirin yang datang apakah setuju dengan program hilirisasi oleh pemerintah.
"Jadi saya ingin tanyak kepada saudara, setuju atau tidak setuju hilirisasi. Setuju atau tidak," tanya Jokowi.
Pernyataan itu lantas di jawab setuju. Jokowi lantas meminta orang yang tidak setuju untuk maju ke depan. Dia kemudian mengatakan akan memberi hadiah kepada orang tersebut.
"Yang tidak setuju maju, silahkan maju, yang tidak setuju hilirisasi silahkan maju, saya beri sepeda," tutur Jokowi sambil tersenyum.
(cr17/tribun-medan.com)
Update berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter
Tak Sangka Bisa Foto Bareng Presiden Jokowi, 2 Perempuan Ini Senang Bukan Main: Tremor masih Ini |
![]() |
---|
Presiden Joko Widodo Sambangi Mall Centre Point Medan, Para Pengunjung Teriak Histeris |
![]() |
---|
Pemerintah Kelabakan, Ruas Jalan di Kota Binjai yang Dilalui Jokowi Mendadak Ditempel |
![]() |
---|
Seharian Kunjungan Kerja di Medan, Presiden Joko Widodo Sempatkan Bawa 3 Cucunya Jalan-jalan ke Mall |
![]() |
---|
Wali Kota Bobby Mengaku Grogi Pidato di Hadapan Presiden Jokowi: Takut Salah Ngomong |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.