Berita Viral

Lelah Dihujat Netizen, Ibu Sarjana Hukum yang Ngamuk Gegara Anaknya Dicubit Guru Berakhir Minta Maaf

Lelah dihujat netizen, ibu-ibu yang mengaku sarjana hukum yang ngamuk gegara anaknya dicubit guru akhirnya minta maaf setelah heboh membuat video di T

KOLASE/TRIBUN MEDAN
Lelah dihujat netizen, ibu sarjana hukum yang ngamuk gegara anaknya dicubit guru akhinya minta maaf. 

TRIBUN-MEDAN.COM – Lelah dihujat netizen, ibu sarjana hukum yang ngamuk gegara anaknya dicubit guru akhirnya minta maaf.

Ibu sarjana hukum ini dihujat netizen habis-habisan lantaran videonya marah-marah viral di media sosial.

Hal itu bermula saat ibu-ibu yang mengaku sarjana hukum ini merekam dan marah-marah kepada seorang guru karena mengaku tak terima anaknya dihukum.

Dalam video yang tersebar, ibu tersebut mengaku tak terima anaknya dicubit oleh seorang guru.

Sementara seorang guru laki-laki yang direkam itu mengatakan bahwa dirinya hanya memberikan efek jera.

Setelah merekam dan videonya viral, bukannya mendapatkan dukungan dari netizen, malah ibu-ibu tersebut malah habis dibully.

Lelah mendapatkan hujatan, ibu itu akhirnya membuat video klarifikasi, pada Senin (21/8/2023).

Baca juga: Lama Menjomblo, Guru ini Kesepian Cari Jodoh di Aplikasi Tinder, Nahas Uang Rp 354 Juta Dilarikan

Baca juga: VIRAL Kisah TikTokers Berhasil Puasa Minuman Manis 30 Hari, Kini Target Baru Sebulan Tanpa Tepung

"Saya memohon maaf atas video yang sudah beredar," ucap ibu-ibu itu.

"Ini masalah sudah selesai,"

"Kita sudah baik-baik saja, kita saling memaafkan," imbuhnya.

Tak cuma ibu-ibu tersebut, dari pihak guru turut meminta maaf.

"Saya mohon maaf atas ke khilafan saya dalam mendidik," ucap guru.

Ibu-ibu yang mengaku sebagai sarjana hukum lelah dihujat netizen, ia akhirnya meminta maaf.
Ibu-ibu yang mengaku sebagai sarjana hukum lelah dihujat netizen, ia akhirnya meminta maaf.

Diwartakan sebelumnya akun TikTok mbak_say mengunggah video ibu-ibu berbicara dengan nada tinggi kepada seorang guru.

Ia meminta penjelasan soal anaknya yang dicubit oleh sang guru.

"Cubitan mendidikan atau pukulan mendidik itu sampai memar-memar? Bilang seperti itu, gapapa," ujar emak-emak tersebut dikutip TribunJakarta.com, Sabtu (19/8/2023).

Hendak dijawab guru tersebut, emak-emak itu kembali memotong.

"Cubitan ringan sampai memar-memar anda bilang cubitan ringan? Coba anda bilang," kata emak-emak tersebut.

"Anda pernah sekolah?" tanya guru laki-laki itu santai.

Guru itu mengaku hanya mencubit dengan tujuan mendidik anak tersebut.

Namun emak-emak itu tak terima karena cubitan itu membuat anaknya memar.

Baca juga: Bikin Merinding, Ribuan Kutu Bersarang Penuhi Rambut Bocah Ini, Pemilik Salon Sempat Ngira Ketombe

Baca juga: Kombes Yulius Bambang Karyanto Nyabu Bareng Wanita di Hotel Kini Dipecat

Ia lalu membanggakan dirinya sebagai seorang sarjana hukum.

"Saya pernah sekolah. Saya sarjana hukum loh. Saya sadar hukum loh, anda jangan bahas-bahas pendidikan,"

"Anda bilang itu cubitan sederhana sampai memar itu anda bilang cubitan sederhana dan untuk pukulan yang mendidik," sambung si emak-emak.

Guru tersebut terlihat santai menanggapi emak-emak yang marah.

Guru tersebut kemudian menjelaskaa kronologi versinya.

"Anak-anak sudah saya peringatkan tidak boleh ada yang bergurau tidak memperhatikan kami," jelas sang guru.

Baca juga: Sada Sumut FC Tantang Persiraja Banda Aceh di Laga Uji Coba Jelang Liga 2 2023-2024

Baca juga: Penumpang Wanita KMP Sabuk Nusantara Aceh Kotori Fasilitas Kapal hingga Cuci Muka di Tempat Tidur

"Ini anak-anak ya pak, coba anda ulangi lagi kalimat anda memukul dan mencubit sampai memar itu coba ulangi lagi, ayo," pinta si emak-emak.

"Bisa-bisanya lo mencubit sampai memar dibilang mendidik, mendidik seperti apa?" tanyanya.

"Mendidik anak itu biar disiplin," jawab guru.

"Apa harus sampai segitu?" tanya emak-emak itu.

Namun bukannya mendapat simpati dari netizen, justru ibu sarjana hukum tersebut dibully.

Justru warganet yang menonton video itu sebagian besar mendukung tindakan guru tersebut.

Bahkan beberapa dari mereka menyarankan agar sang anak dididik secara mandiri di rumahnya.

(*/TRIBUN-MEDAN.COM)

Baca juga: Tertangkap saat Beraksi, Maling Dikurung Warga dan Ditakuti Ular Hingga Nangis Histeris

Baca juga: APES! Ingin Cari Jodoh, Guru Ini Malah Ketipu Rp 345 Juta, Pelaku Belagak Bak Malaikat

Baca juga: VIRAL Kisah TikTokers Berhasil Puasa Minuman Manis 30 Hari, Kini Target Baru Sebulan Tanpa Tepung

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

 

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved