Revitalisasi Kota Lama Kesawan tak Kunjung Beres, Kepala BPPWSU Salahkan Pedagang Kaki Lima

TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN- Proyek revitalisasi Kota Lama Kesawan yang dikerjakan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tak kunjung beres hingga saat ini.

Terlihat di kawasan Kesawan, Medan, dimana-mana terdapat galian.

Timbunan pasir menumpuk, dan jalan jadi menyempit. 

Baca juga: Bobby Nasution Targetkan Revitalisasi Kawasan Kota Lama Kesawan Selesai Bulan Oktober

Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Sumatera Utara (BPPWSU) Sumut, Syafriel Tansier mengatakan, realisasi fisik revitalisasi Kota Lama Kesawan di Kecamatan Medan Barat sudah 79 persen.

Syafriel mengatakan, Kementerian PUPR menargetkan pekerjaan fisik revitalisasi kawasan Kota Lama Kesawan ini akan selesai pada Oktober 2023.

Terkait kendala yang dihadapi, Syafriel menyebut pedagang kaki lima (PKL) menjadi biang masalah.

Sebab, kata dia, PKL yang berdagang di area trotoar menyebabkan kerusakan pada impala dan bassalto yang telah terpasang. 

Baca juga: Perkuat Perencanaan Sistem Drainase Kota Lama Kesawan, Bobby Nasution Dipuji Banyak Orang

Selain itu, kata Syafriel, kendala lain yang dihadapi adalah parkir liar di atas trotoar yang telah selesai dikerjakan.

“Tiang dan kabel utilitas masih bergelantungan sehingga mengganggu pekerjaan, juga merusak estetika pekerjaan penataan Kota Lama Kesawan. Sesuai konsep, kabel-kabel yang di udara harus menjadi kabel tanam,” ucap Syafriel.

Dikatakan Syafriel, beberapa tiang provider yang berada di jalur drainase juga belum dibongkar.

Sehingga, kata dia, itu juga menjadi kendala dan penghambat penyelesaian proyek revitalisasi Kota Lama Kesawan.

"Untuk itu kami minta kesulitan-kesulitan dalam revitalisasi kawasan Kota Lama bisa diatasi oleh Pemko Medan," jelasnya. 

Baca juga: Revitalisasi Lapangan Merdeka Diharapkan Lengkapi Pembenahan Kota Lama Kesawan

Diketahui, beberapa waktu lalu proyek revitalisasi Kota Lama Kesawan ini menurut Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Medan, Topan Obaja Ginting dipegang penuh oleh Kementerian PUPR.

Topan mengatakan, proyek ini diprediksi selesai paling lambat pada akhir tahun 2023.

Wali Kota Medan, Bobby Nasution mengatakan, revitalisasi tidak hanya dilakukan untuk kawasan Kota Lama Kesawan saja.

Bobby bilang, revitalisasi juga akan dilakukan di Pasar Ikan Jalan Stasiun, Kota Medan.

Target penyelesaian juga akhir tahun 2023. 

Meski begitu, kemacetan terjadi hampir di sejumlah titik akibat galian proyek.

Soal kemacetan, Bobby mengaku akan melakukan pengubahan arus lalu lintas.(cr5/tribun-medan.com)