Berita Viral
Sosok Tukiman, Tukang Becak yang Kena Tipu Amplop Tebal Berisi Sampah , Ternyata Bukan Kali Pertama
Sosok Tukiman, tukang becak yang jadi korban amplop sedekah ternyata berisi sampah menceritakan lengkap kejadian yang dialaminya saat kena prank seora
TRIBUN-MEDAN.COM – Inilah sosok Tukiman, tukang becak yang jadi korban amplop sedekah ternyata berisi sampah.
Setelah kisahnya viral, tukang becak di Solo bernama Tukiman inipun menceritakan kejadian ia jadi korban amplop sedekah berisi sampah tersebut.
Seperti diketahui, kisah tukang becak Tukiman di Solo ini viral.
Lantaran, ia diberi shodaqoh berupa amplop tebal namun berisi kertas sampah.
Kisah Tukiman saat ini pun viral dan menuai banyak komentar netizen.
Diceritakan Tukiman, ia menjadi korban prank sedekah palsu saat tengah malam depan Puskesmas Gajahan, Kecamatan Serengan, Solo, Jawa Tengah.
Aksi prank sedekah palsu dialami warga Gemolong, Kabupaten Sragen itu pada Minggu (20/8/2023) sekitar pukul 01.00 WIB.
Saat itu, Tukiman yang sudah tertitur pulas di becaknya tiba-tiba dibangunkan oleh dua orang laki-laki dan perempuan.
Baca juga: Pilunya Tukang Becak Kena Prank Sedekah, Dikasih Amplop Tebal, Pas Dibuka Isinya Sampah!
Baca juga: Konten Prank Bikin Kesal, Tukang Becak Kena Tipu Amplop Tebal, Ternyata Isinya Buat Warganet Geram
Mereka memberikan sedekah kepada Tukiman sebuah amplop putih.
Mereka juga mengatakan kepada Tukiman bahwa amplop putih yang mereka berikan sedekah dari orangtuanya.
"Kejadiannya malam Minggu, kalau tidak salah pukul 24.00 WIB, ya pukul 01.00 WIB.
Ini sedekah saya, sedekah ibu saya,”
“Perempuan dan laki-laki yang memberi amplop," kata Tukiman dilansi Tribun-Medan.com dari Kompas.com, Kamis (24/8/2023).
"Saya tidur dibangunkan,”

“’Ini sedekah saya, sedekah ibu saya’ Bilangnya seperti itu saat beri amplop," sambungnya.
Untuk diketahui, Tukiman sudah 30 tahun mengkal di depan Puskesmas Gajahan.
Selanjutnya, Tukiman pun tidak menaruh rasa curiga.
Justru, ayah satu anak ini merasa gugup dan gemetar karena melihat amplop yang diberikan kedua orang itu terlihat tebal.
Tukiman juga mengaku belum pernah membawa uang banyak dalam amplop.
Sehingga bingung ketika menerima amplop putih dari orang tersebut.
"Kulo pun deg-degan (saya sudah deg-degan), soalnya banyak bingung mau buat apa. Kebanyakan isinya," ungkap Tukiman.
"Saya terus terang memang belum pernah pegang uang banyak,”
“Saya saja buat makan saja uangnya pas-pasan apalagi dikasih uang banyak," lanjutnya.
Baca juga: VIRAL Tukang Becak Kena Prank Sedekah, Dikasih Amplop Putih Jam 1 Malam Ternyata Isinya Bikin Geram
Baca juga: Konten Prank Bikin Kesal, Tukang Becak Kena Tipu Amplop Tebal, Ternyata Isinya Buat Warganet Geram
Tukimanpun kemudian membuka amplop putih yang diberikan orang bermobil tersebut.
Betapa terkejutnya Tukiman setelah melihat isi dalam amplop tersebut berupa potongan kertas koran.
"Saya buka amplopnya isinya kertas koran dipotong-potong.
Pas saya buka amplop itu orangnya sudah pergi," terang dia.

Ia pun mengaku, kejadian yang dialaminya merupakan yang kedua kali.
Sebelumnya, Tukiman juga pernah terkena aksi prank sebuah amplop berisi potongan kertas koran.
"Dulu juga pernah kena prank dikasih amplop orang laki-laki dan perempuan.
Kejadiannya juga malam-malam. Saya pas tidur di becak dibangunkan," ungkap dia.
Dikatakan Tukiman, menarik becak adalah pekerjaan sehari-harinya.
Penghasilan yang diperolah saat menarik becak tidak menentu.
Padahal, dirinya harus mencukupi kebutuhan sehari-hari keluarga di rumah.
"Kadang dapat Rp 10.000, kadang Rp 50.000. Kadang tidak pernah. Jadi tidak mesti (hasilnya)," pungkasnya.
(*/TRIBUN-MEDAN.COM)
Baca juga: VIRAL Tukang Becak Kena Prank Sedekah, Dikasih Amplop Putih Jam 1 Malam Ternyata Isinya Bikin Geram
Baca juga: Konten Prank Bikin Kesal, Tukang Becak Kena Tipu Amplop Tebal, Ternyata Isinya Buat Warganet Geram
Baca juga: Pilunya Tukang Becak Kena Prank Sedekah, Dikasih Amplop Tebal, Pas Dibuka Isinya Sampah!
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.