Berita Viral
Bayi Tertukar Belum Dikembalikan, Siti dan Dian Kompak Rencanakan Ini, Saling Melepas Selama Sebulan
Bayi tertukar di Bogor belum saling dikembalikan. Adapun ibu kandung anak tertukar yakni Siti dan Dian kompak merencakan hal ini untuk melepas anak ke
TRIBUN-MEDAN.COM – Bayi tertukar di Bogor belum saling dikembalikan.
Adapun ibu kandung anak tertukar yakni Siti Mauliah dan Dian kompak merencakan hal ini untuk melepas anak ke ibu kandung masing-masing.
Seperti diketahui sebelumnya, hasil tes DNA telah keluar yang menyatakan bahwa fix bayi di Bogor tersebut tertukar.
Dibalik rencana pihak kepolisian yang dibantu dengan instansi untuk proses pengembalian bayi mereka.
Ternyata, Siti dan Dian sudah memiliki rencana lain kompak perihal pertukaran bayi mereka.
Dimana alhasil pertukaran bayi antara Siti Mauliah dan ibu D akan dilakukan sebulan lagi.
"Disepakati ibu SM dan ibu DP bahwa mereka ingin lebih intens dalam rangka mempercepat penyesuaian masa pengembalian anak-anak biologis mereka,” ucap AKP Yohanes Redhoi Sigiro.
“Jadi disepakati waktunya satu bulan dua hari," lanjutnya.
Baca juga: Buntut Panjang Kasus Bayi Tertukar, Direkrut RS Sentosa Bongkar Borok Perawat
Baca juga: Bayi di Bogor Terbukti Tertukar, Nasib Perawat RS Tempat Siti Bersalin, Ada yang Hanya Dapat SP
Perihal rencana masa depan, Siti Mauliah mengambil langkah bijak.
Diakui Siti, ia akan terus menjalin silaturahmi dengan Dian dan bayinya.
"Saya ke depannya menjalin persaudaraan, silaturahmi juga demi masa depan anak-anak,”
“Kita ke depannya harus mengasuh anak kita bareng-bareng," ujar Siti Mauliah.

Adapun terkait pertukaran bayi, Siti Mauliah mengaku masih akan beradaptasi.
Namun ke depan, Siti bakal tetap memantau perkembangan bayi yang sempat diasuhnya selama satu tahun tersebut.
"Bayi belum bertukar, masih beradaptasi dulu, butuh waktu untuk pendekatan satu sama lain," kata Siti Mauliah.
"Rencananya bertukar bayi kapan?" tanya presenter.
"Itu tergantung si bayi sama si ibu, benar-benar sudah dekat atau belum. Keinginan saya juga bisa tetap memantau beliau (bayi yang tertukar), biar bagaimanapun dia kan anak saya," ungkap Siti Mauliah.
Baca juga: Akhir Kasus Bayi Tertukar, Hasil Tes DNA Diumumkan Hari Ini, Kegelihasan Siti Mauliah Terjawab
Baca juga: Hasil Tes DNA Bayi di Bogor Dinyatakan Fix Tertukar, Isak Tangis Pecah, Pengembalian Anak Sebulan
Siti Mauliah juga mengaku lega atas hasil tes DNA yang ia lakukan dengan Dian.
"Udah lega, sampai setahun lamanya menunggu kabar, si buah hati saya sekarang sudah ketemu, sangat lega dan senang juga," kata Siti Mauliah.

Sebelumnya diwartakan, kisah bayi tertukar akhirnya menemui akhir yang manis.
Satu tahun memperjuangkan nasib bayi tertukar, Siti Mauliah akhirnya lega setelah mengetahui hasil tes DNA yang dilakukan oleh tim Puslabfor Polri beberapa waktu lalu.
Sebab terbukti bayi Siti Mauliah tertukar dengan bayi ibu D.
Senang sekaligus terharu, Siti Mauliah segera memeluk ibu D setelah mengetahui fakta bayi tertukar tersebut.
"99,99 persen bayi tersebut tertukar. Dan sebelum kami umumkan kepada media, kedua belah pihak telah bersepakat untuk menyelesaikan semua permasalahan di antara mereka secara kekeluargaan," ungkap Kasatreskrim Polres Bogor Kota, AKP Yohanes Redhoi Sigiro, Minggu (27/8/2023).
Baca juga: Hasil Tes DNA Bayi Tertukar Diumumkan, Tangis Siti Mauliah Pecah, Firasatnya Terbukti Benar
Baca juga: Isak Tangis Warnai Pengumuman Hasil Tes DNA Bayi Tertukar, Terbukti Siti Rawat Bayi Orang Lain
Sah terbukti tertukar, dua bayi yang lahir di RS Sentosa itu rupanya tidak langsung dikembalikan ke ibu kandung masing-masing.
Hal tersebut diungkap oleh pihak kepolisian.
Ternyata proses pertukaran bayi Siti Mauliah dengan ibu D akan dilakukan dengan bantuan instansi terkait.
Hal itu lantaran prosedur pengembalian bayi tertukar ke ibu biologis masing-masing tidak semudah yang dibayangkan.
Maksimal prosesi pertukaran bayi tersebut akan dilakukan selama enam bulan.
"Proses pertukaran bayi dibantu instansi terkait yang memang kredibel di dalam bidang tersebut. Pengembalian bayi kepada masing-masing orangtua biologis mereka dilakukan cara metode secara bertahap selama enam bulan," pungkas AKP Yohanes Redhoi Sigiro.
Namun belakangan, rencana dari pihak kepolisian tersebut diralat oleh Siti dan Dian.
Dimana Siti dan Dian sudah memiliki rencana kompak untuk saling beradaptasi dan mengembalikan bayi mereka dalam waktu sebulan 2 hari nantinya.
(*/TRIBUN-MEDAN.COM)
Baca juga: Bayi di Bogor Terbukti Tertukar, Nasib Perawat RS Tempat Siti Bersalin, Ada yang Hanya Dapat SP
Baca juga: Hasil Tes DNA Bayi di Bogor Dinyatakan Fix Tertukar, Isak Tangis Pecah, Pengembalian Anak Sebulan
Baca juga: Isak Tangis Ibu Bayi Tertukar Pecah saat Polisi Umumkan Hasil Tes DNA, Kecocokan Hampir 100 Persen
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.