BPJS Ketenagakerjaan Tanjungmorawa Perkenalkan Ruangan Layanan Baru ke Peserta dan Pemkab

Fasilitas sudah terpenuhi mulai dari dua toilet untuk laki-laki dan perempuan hingga ruangan ibu dan anak untuk menyusui

Penulis: Indra Gunawan |
TRIBUN MEDAN/HO
LAYANAN BARU - Bupati Deliserdang, Ashari Tambunan mendengarkan penjelasan pihak BPJS terkait layanan baru yang menjadi inovasi BPJS Ketenagakerjaan Cabang Tanjungmorawa, Rabu (30/8). 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - BPJS Ketenagakerjaan Cabang Tanjung Morawa berinovasi dan sudah mempunyai ruangan layanan yang sudah bertransformasi dengan interior yang lebih baik.

Ruangan baru itupun diperkenalkan kepada peserta dan jajaran Pemerintah Kabupaten Deliserdang, Rabu (30/8/2023).

Hadir dalam perkenalan ruangan layanan baru itu Bupati Deliserdang, Ashari Tambunan.

Dari amatan Tribun Medan ruangan layanan baru ini hampir mirip dengan area pelayanan dari perbankan.

Namun beberapa fasilitas sudah terpenuhi mulai dari dua toilet untuk laki-laki dan perempuan hingga ruangan ibu dan anak untuk menyusui. Tidak ada sekat antara peserta dengan pemberi layanan.

Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Tanjungmorawa, Andi Widya Leksana mengatakan inovasi yang mereka lakukan saat ini tidak terlepas karena keinginan mereka yang ingin terus dekat dengan masyarakat.

Dianggap kalau kantornya ini merupakan yang terbesar dan termegah di wilayah Medan Raya.

"Inilah rumah bagi pekerja. Layanan kami nggak kalah sama perbankan bahkan kami bisa lebih baik. Kami saat ini juga punya layanan online atau digital dan bisa ambil klaim jaminan hari tua. Layanan itu bisa didapatkan dari aplikasi BPJS Ketenagakerjaan mobile," kata Andi.

Kepala Kantor Wilayah BPJS Ketenagakerjaan Sumbagut, Henky Rhosidien menyampaikan pengenalan ruang layanan baru ini karena Pemerintah juga sudah menyebut saat ini bukan lagi masa pandemi melainkan endemi. 

Sehingga sudah memang tidak ada lagi sekat antara petugas dengan peserta. Mereka pun berjanji untuk terus memberikan layanan yang prima dan terbaik.

"Yang karena kesibukan tidak sempat datang ke kantor pun saat ini bisa mendapat layanan secara mobile. Meski sudah berikan layanan digital, kami tetap berikan yang terbaik untuk di kantor agar peserta merasa lebih nyaman dan dekat. Harapannya kita tetap bisa berikan layanan yang paripurna," ucap Henky.

Di acara ini pihak BPJS Ketenagakerjaan pun memberikan santunan secara simbolis kepada pekerja maupun ahli waris yang mendapatkan beasiswa sampai ke perguruan tinggi. Beberapa ahli waris yang keluarganya mendapatkan santunan sempat menangis ketika bersalaman dengan Bupati dan pimpinan BPJS. Mereka sedih karena masih mengingat keluarganya.
Bupati Deliserdang, Ashari Tambunan juga sempat terharu di acara ini.

Kepada pihak BPJS Ketenagakerjaan ia pun meminta agar kiranya sinergitas dan kerja sama yang sudah terjalin bisa semakin ditingkatkan.

Karena masa jabatannya juga sudah kurang dari dua bulan lagi ia pun sempat menyampaikan pesan.

"Saya titip masyarakat Deliserdang sebagai peserta, saya percaya ini penting. Saya pakai istilah titip karena waktu mungkin kurang dua bulan ke depan saya akan mengakhiri masa jabatan sebagai buupati. Saat ini saya rasa tepat saya sampaikan titip masyarakat Deliserdang supaya mereka bisa bekerja dengan aman, nyaman, tenang dan percaya bahwa seandainya sesuatu yang tidak diharapkan terjadi paling tidak ahli warisnya masih bisa melanjutkan pendidikan untuk yang lebih baik lagi (terhadap anak-anaknya)," kata Ashari.

Dengan lontaran ucapan yang terharu ia berharap BPJS Ketenagakerjaan bisa mengambil sikap yang cepat menindaklanjuti dan memudahkan proses pelayanan apapun yang dibutuhkan masyarakat. Terlebih ada anak dan ahli waris yang menerima beasiswa kiranya dapat dibimbing diayomi dan diberikan pemahamam yang baik. (dra)

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved