News Video
13 Ekor Sapi Mati di Bekoan Kebun Kelapa Sawit Asahan, Diduga Karena Keracunan
13 ekor ternak sapi milik warga Kecamatan Buntu Pane, Kabupaten Asahan ditemukan mati mendadak di areal parit bekoan perkebunan kelapa sawit PTPN III
Penulis: Alif Al Qadri Harahap | Editor: Fariz
TRIBUN-MEDAN.com, KISARAN - 13 ekor ternak sapi milik warga Kecamatan Buntu Pane, Kabupaten Asahan ditemukan mati mendadak di areal parit bekoan perkebunan kelapa sawit PTPN III, kebun Sei Silau.
Air mata warga tak terbendung seteah melihat 13 ekor sapi ini mati mendadak diduga akibat kercaunan.
Dalam tangisnya, seorang warga mengaku ternak-ternak ini merupakan mata pencarian mereka dan kini merugi hingga ratusan juta. Warga menemukan 13 ekor hewan ternak ini pada Rabu(13/9/2023).
Masirin, salah satu pemilik ternak mengaku kejadian baru pertama kali terjadi. Sebab, menurutnya, selama puluhan tahun dirinya memelihara ternak sapi, tidak pernah keracunan.
"Orang kampung disini memang selalu melepaskan lembunya si sekitar kebun untuk mencari makan dengan tetap diawasi," kata Masirin, Kamis(14/9/2023).
Kata Masirin, di dalam kubangan yang terdapat 13 ekor bangkai sapi itu, terdapat sebuah racun yang menurutnya sengaja diletakkan oleh seseorang.
"Didalam sana, saya menjumpai ada berupa racun yang diduga sengaja diletakan di dalam sana, karena itu racun diletakan diatas daun lompong yang dipetik. Racun itu bewarna hitam, jenisnya kami belum tau," katanya.
Masirin mengaku, ada lebih dari 13 ekor sapi yang mebgalami keracunan. Namun, sebagian yang masih ditemukan lemas berhasil dibawa oleh pemilik.
"Punya saya memang satu ekor, kalau didalam itu yang sudah jelas mati itu ada 13, lain sama yang sudah dibawa orangnya, ada lebih belasan ekorlah," kata Masirin.
(cr2/www.tribun-medan.com).
13 ekor sapi mati
Kecamatan Buntu Pane
Kabupaten Asahan
Perkebunan Kelapa Sawit PTPN III
Kebun Sei Silau
Empat Anggota DPRD Medan Mangkir, Kejaksaan Tinggi Sumut: Senin dan Selasa Kita Panggil Lagi |
![]() |
---|
Kuasa Hukum Ketua DPRD Sumut Sebut Dua Akun Dilaporkan ke Polda Sumut, Kasus Pencemaran Nama Baik |
![]() |
---|
Dua Anggota DPRD Medan yang Dipanggil Kejaksaan Tinggi Sumut Kasus Peras Pengusaha Tak Kunjung Hadir |
![]() |
---|
KEPALA BAYI PUTUS Saat Proses Persalinan Diduga Lakukan Malpraktek, Ini Penjelasan Dinkes Tapteng |
![]() |
---|
Respon Bupati Langkat Syah Afandin Soal Ratusan Kilo Sabu Diamankan Polisi di Perairan Langkat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.