OKNUM Kades Didemo karena Diduga Selingkuh, Bukti Video hingga Foto Dipegang Warga

TRIBUN-MEDAN.com - Oknum kades didemo karena diduga selingkuh.

Bukti video hingga foto dipegang warga

Oknum kades diduga selingkuh, warga melakukan demo.

Adapun warga menduga kades atau kepala tersebut selingkuh usai ada bukti berupa foto dan video yang bersangkutan.

Melansir Tribun Jateng, peristiwa demo warga terjadi di kantor Kecamatan Kradenan di Desa Nglungger Kecamatan Kradenan, Kabupaten Blora pada, Selasa (12/9/2023).

Dugaan perselingkuhan tersebut diyakini warga setempat memang benar terjadi.

Akan tetapi hingga berita ini ditulis, dinas terkait serta pihak kepolisian setempat belum menerima adanya laporan permasalahan ini.

Baca juga: Viral, Tukang Parkir Lari Kalang Kabut Dikejar Preman Pakai Parang, Pelaku Kini Diburu Polisi

Namun video aksi demo warga viral di media sosial di Blora.

Bahkan aksi tersebut disoroti langsung oleh Bupati Blora, Arief Rohman.

Seorang warga setempat bernama Febrian berujar bahwa kabar perselingkuhan itu sudah beredar di lingkungan warga sekitar desanya.

Tak cukup di situ, warga sekitar mengaku memegang bukti berupa foto dan video yang bersangkutan.

Ia berharap agar permasalahan ini segera ditangani dan lingkungan desa menjadi kembali kondusif.

"Jadi perbincangan banyak orang. Apalagi pak Bupati sudah menyoroti kasus ini di media sosial. Harusnya kades sadar diri," ungkapnya.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Yayuk Windarti mengatakan, pihaknya belum mendapatkan laporan terkait permasalahan itu.

Baca juga: Viral, Tukang Parkir Lari Kalang Kabut Dikejar Preman Pakai Parang, Pelaku Kini Diburu Polisi

‘’Kami tetap kawal untuk tahu titik terang sehingga lebih baik kedepannya. Hanya saja kami juga tunggu laporannya agar tepat tindakannya sesuai regulasi,’’ ungkapnya.

Sedangkan Kapolsek Kradenan, Iptu Umbaran Wibowo berkata bahwa pihaknya hanya mendapatkan surat pemberitahuan untuk warga yang melakukan aksi demo.

‘’Saat ini belum ada laporan masuk. Hanya, pemberitahuan aksi saja,’’ terangnya.

Kisah Lain: Rekaman Pak Kades Selingkuh di Warung, Warga Geram Sampai Demo Kantornya

Warga berbondong-bodong mendemo Kepala Desa (Kades) Labuhan Jaya, Kecamatan Teupah Selatan, Simeulue, Aceh.

Hal ini lantaran viral video Kades K telah berselingkuh dengan wanita lain saat makan siang.

Kejadian tersebut terekam oleh kamera CCTV dan viral di desa dengan narasi Kades K berselingkuh.

Dikutip dari serambinews pak kades berinisal K itu dituduh oleh warganya sendiri telah berselingkuh dengan seorang wanita lain saat makan siang.

Peristiwa dugaan selingkuh seperti yang dituduhkan warga terjadi pada Mei 2023 lalu.

Menurut pengakuan pak kades, pada saat itu dirinya hanya makan siang di sebuah warung di kawasan Sinabang.

Lalu melihat ada warganya yang datang dan makan siang ke warung tersebut.

Oleh pak kades, dirinya menghampiri warganya yang merupakan seorang wanita itu. 

Namun belakangan, rekaman CCTV pak kades makan bersama seorang wanita menyebar luas di desanya.

Narasi yang beredar pun menuduhkan pak kades K telah berselingkuh.

Warga pun tidak dapat menahan amarhanya, sehingga ratusan masyarakat desa menyegel kantor kepala desa.

Rekaman video penyegelan itu pun menyebar luas di media sosial, dengan narasi bahwa pak kades K telah berselingkuh.

Merasa nama baiknya telah dicemarkan, pak kades K melaporkan peristiwa ini ke kantor polisi.

Melalui kuasa hukumnya, Sandri Amin, pihaknya membantah tegas terkait tuduhan dugaan perselingkuhan tersebut.

Terkait dengan tuduhan atau fitnah itu, Kades K sudah membuat laporan polisi atas dugaan pencemaran nama baik, dengan nomor STTPL/56/V/2023/SPKT/Polres Simeulue.

Sandri Amin menjelaskan, persoalan yang dihadapi oleh kliennya itu berawal dari sebuah rekaman CCTV yang viral di kalang masyarakat desa pada awal Mei 2023 lalu.

Di mana saat itu pak kades K sedang makan siang di salah satu warung di kawasan Sinabang.

Saat bersamaan kebetulan ada warganya yang sedang juga makan di warung tersebut lalu oleh Kades menghampiri.

"Itulah video yang viral dari CCTV lalu disebarkan di kalangan masyarakat desa dan menuduh Kadesnya sudah ber selingkuh.

Padahal tidak ada perbuatan yang seperti dituduhkan," katanya.

(*/Tribun-Medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter

Artikel ini telah tayang di GridPop.ID